Hari senin adalah hari yang paling dibenci oleh mayoritas pelajar, terkhusus mala, dimana dirinya dan siswa lain diharuskan mengikuti upacara di setiap senin pagi. Sekarang,mala sedang duduk di bangkunya sambil mengipasi wajahnya menggunakan buku devi,karena ia baru saja selesai mengikuti upacara.Karena lelah ia pun menghentikan kegiatannya meskipun dirinya masih gerah.la menyimpan kepalanya di meja sambil memejamkan matanya. Aneh, tiba tiba saja dirinya sejuk.la merasakan angin sedang menerpa wajahnya.la pun membuka matanya, dan hal pertama yang dilihatnya adalah wajah rakha dengan jarak dekat sambil mengipasinya. Mala sontak menegakkan badannya dan mengerjapkan matanya beberapa kali sambil memegang dadanya karena kaget.la menoleh ke arah rakha yang masin betah mengipasinya.Heran? Bingung? Tentu saja,ia merasa aneh dengan tingkah rakha beberapa hari ini.Sebelumnya sifat rakha yang datar dan dingin,ditambah selalu bersikap cuek kepadanya. Namun sekarang,cowok itu terlihat perhatian,bahkan kadang menunjukkan sisi lembutnya.
Mala:kha,lo ngak kerasukan penunggu pohon di belakang sekolah kita,kan?
Rakha:Hmmm, maksud lo?
Mala: Ma---maksud gue, lo itu aneh tau nggak?
Rakha: Aneh kenapa
Mala:Yah aneh, tiba tiba lo baik kayak gini.Habis denger ceramah siapa lo?
Rakha hanya tersenyum sambil mengipasi mala yang menatapnya heran. Bukan hanya mala, teman kelasnya pun juga ikut heran,kecuali zayyan,eby dan afan tentunya. Tidak mau berfikir lama,mala mengambil hpnya lalu membuka medsos. mengabaikan rakha yang dari tadi menatapnya sambil terus mengipasinya
Rakha:Kok lo bisa cantik banget sih?
Mala mengerutkan dahinya.la menempelkan punggung tangannya pada kening rakha
Mala:Lo nggak demam, suhu tubuh lo juga normal.Fiks,lo kesurupan
Rakha:Gue sering senyum senyum sendiri
mala:Gila yah?
Rakha: Gue mikirin lo
Mala menganga mendengar ucapan rakha. Apakah cowok itu baru saja menggombalnya? Tapi gombalan itu terdengar garing di telinganya. Rakha kembali ke bangkunya setelah seorang guru masuk di kelasnya, dan proses belajar mengajar pun di mulai.
Skipp aja yee
Saat ini,mala sedang duduk di kantin bersama haura, devi dan vio. Mereka kadang tertawa sambil bersenda gurau.Namun satu hal yang membuat mala risih.Yaitu rakha yang dari tadi menatapnya,mala hanya pura pura tidak sadar dengan itu.
Kevin:Hay mala
Kevin adalah XII IPS 2 yang sudah lama menyukai mala. Namun,ia tidak berani mengungkapkan perasaannya. Sadar bukan dirinya saja yang menyukai gadis yang ia sukai sekarang.Bahkan hampir semua cowok di sekolahnya mengagumi mala
Mala: eh hay
Devi:Cogan lagi,sikat mal
Kevin:Boleh duduk gak?
Haura:Boleh,duduk aja! Masih luas kok
Kevin duduk di samping mala sambil meletakkan pesanannya di atas meja
Haura:Lo kelas berapa?
Kevin:XII IPS 2
Entah kenapa perasaan mala menjadi tidak enak,ia merasa Suatu hal akan terjadi sebentar lagi kepadanya.Tidak mau memiliki beban pikiran,ia kembali memakan makanannya dengan cepat.
Kevin:Pelan pelan aja makannya,mal! Gue nggak bakal culik makanan lo kok
Mala hanya tersenyum kikuk menanggapinya dan kembali makan dengan pelan