All About Zorobin

Terima Kasih

❗Karakter sepenuhnya milik paduka Eiichiro Oda

(warn : ooc, typo yang tidak disengaja)

×
×
×

Play Song 🎵 Nadin Amizah - Semua Aku Dirayakan

*Nico Robin POV

Kau tau apa yang lebih beruntung dari pada mendapatkan sebongkah harta?

Yaitu mendapatkan seseorang yang selalu sedia menawarkan bahu nya untuk bersandar disaat kau lelah dengan berbagai permainan dunia, seseorang yang selalu mendukung mu, seseorang yang bahkan ketika kau tertusuk jarum kecil dia akan khawatir setengah mati

Mari membaca cerita ku sejenak, tentang seorang pria dengan segala perlakuan mengesankan nya

Namanya Roronoa Zoro, aku bertemu dengan nya ketika malam festival lampion 7 tahun yang lalu

Malam festival lampion, tidak pernah ku sangka bahwa aku akan mendapatkan satu lampion terang untuk selamanya di hidup ku

Dia seperti lampion terang, dia membawakan cahaya ketika gelap menguasai segala ku

Meyakinkan ku akan segala nya, bahwa aku tidak perlu takut dengan dunia yang tampak kejam

"Dunia itu menyenangkan saat kau melihat nya dengan cara yang menyenangkan" Katanya

Ya, dunia tampak menyenangkan saat aku bersama nya

Aku manusia rapuh, menyimpan luka sendirian, hatiku mati dan jiwa ku juga akan segera mati

Namun lampion itu datang, dia datang, dia membuang segala kecemasan, bagaimana aku berterimakasih akan segalanya?

"Kau cantik, sangat cantik, aku mencintaimu, Robin"

Kalimat yang tidak pernah lupa dia ungkapkan setiap hari

Saat ragu mulai menguasai dan mencekik ku, dia lagi-lagi datang, mendekap dan menenangkan ku seolah berkata 'aku disini'

Jika aku boleh berharap, aku menginginkan dia selamanya disini

Dulu, untuk bermimpi menggapai langit saja aku tidak berani

Namun sekarang, dia membawaku melewati langit, memberi ku segala yang tidak pernah aku mimpikan

Tidak jarang pertengkaran kecil terkadang terjadi, perselisihan paham dan pendapat yang berakhir saling mendiamkan

Namun lagi-lagi dengan segala kelembutan nya, dia datang dan mendekap erat beserta segala ucapan maaf, terkadang hatiku menghangat, hei ini bukan salah nya

Ada masa ketika aku melihat lampion ku terpuruk, sinar nya redup, api nya mengecil, dia hampir jatuh ke dasar tanah

Disana aku mengambil peran sebagai angin yang berusaha kembali menerbangkan lampion

Lampion ku tidak boleh redup, cahaya nya tidak boleh hilang, jika dia redup, aku juga akan lenyap

Seandainya seseorang datang dan bertanya "Maukah kau tukar lampion mu itu dengan rumah megah berisi emas?" Maka dengan tegas aku akan katakan Tidak!

Dia hanya satu di dunia, dia sudah menjadi pusat dunia ku, jika dia diambil lalu bagaimana aku bisa bertahan?

Sekarang aku berdiri di pasir pantai dengan bunga yang ditabur berbentuk hati mengelilingiku serta lilin kecil yang menyinari nya

Dia, lampion ku tampak berjalan dengan perlahan ke arah ku, sampailah dia dihadapan ku, dia berlutut, menyodorkan sekotak cincin dengan hiasan permata berwarna ungu di atas nya

"Menikahlah denganku, Robin" Ucapnya

Tanpa ragu aku mengatakan "Ya, aku bersedia" dengan lantang

Lihatlah, dia selalu punya cara untuk membuat rona merah pada pipi ku

Dia selalu punya cara untuk membahagiakan ku

Dan dia selalu punya cara untuk merayakan ku

Sekali lagi, aku dirayakan oleh lampion ku

×The End×

×
×
×

hueeee mau juga donk dirayain joro

ada yg mau ngerayain aku gk? nanti aku kasih permen kapas nya chopper😁

btw ada yg udh nonton LA nya one piece gk? sumpah cuyy mackenyu ganteng bgt gk kwat, heran deh kenapa yg ganteng² tuh pada udh taken, udh beranak, potek bgt ak tuh

yaudah deh ya, ini cuman curhatan pendek dari Robin yg aku bikin di sela² tugas yg menumpuk, baiklah sekian

aku nerima semua kritik dan saran yang membangun, tolong vote nyaa, terima kasih!