BLACKVELVET FAMILY || Random

Early Day

Happy Reading!
.
.
.

In the Kim Family

"Karina! Ayo turun kita sarapan!" Ucap mami Irene setengah teriak.

"Ya, sebentar Mi!". Teriak Karina yang tengah mengoleskan Liptint dibibir nya tipis.

Karina menuju ruang makan. Heran karena melihat Chenle.

"Loh tumben Abang dah bangun udah makan pula, biasanya bangunnya siang". Sindir Karina

"Ya, emang ngapa sih? Suka gue dong"

Karina hanya mencibirnya.

"Sudah ayo makan jangan berantem terus". Lerai mami.

Karina duduk di kursi.

Tapi..

Karina merasa ada yang kurang.

Kemana papi nya?

Apa tidak ikut makan bersama?

Atau sudah berangkat kerja?

"Mi, Papi mana? Gak ikut makan juga?".

"Papi sudah berangkat, ada pekerjaan penting jadi papi harus berangkat lebih cepat". Jelas mami.

"Sudah lebih baik cepat habiskan makanan kalian. Mami naik dulu."

Hanya tersisa Chenle dan Karina.

"Em.. Abang kok aku merasa ada yang aneh ya sama mami?".

"Enggak ah biasa aja,".

Karina diam tidak lagi menimpali. Mereka makan dengan tenang. Setelah makan mereka menuju kamar Irene untuk pamit ke sekolah.

Terlihat Irene yang tengah bersiap.

Mau kemana mami?

Bukannya mami tidak ada jadwal?

"Ehm.. Mami" Irene menoleh.

"Kita pamit ke sekolah". Ucap Chenle dan Karina barengan.

"Ah.. ne, hati-hati dijalan, uang jajan nya udah belum?". Tanya mami.

"Udah kok mi". Ucap Karina

"Kurang gak? Kalo kurang mami tambahin".

"Gak usah mi, yaudah kita pamit ya," ucap Chenle.

"Kajja Rin".

Karina dan Chenle turun menuju garasi Mobil. Chenle menyalakan mobil dan mereka berdua berangkat ke sekolah.

Di sisi lain, Dikamar Irene khawatir karena Chenle dan Karina melihat nya tengah bersiap. Semoga saja mereka berdua tidak menyadari nya. Harap Irene.
.
.
.

In the Park Family

Terdengar suara hentakan kaki yang begitu kencang memenuhi bagian atas rumah.

Ternyata Yeji Dangan muka marah nya sedang menuju ke kamar Hyunjin yang sedari tadi tidak bangun padahal sudah dibangunin mamanya.

BRAAKKK!!

"Abang Bangun!!!" Teriak Yeji.

"Akkhh apaan sihhh!". Ucap Hyunjin sambil menutup telinga nya dengan bantal.

"BANGUN ABANG UDAH SIANG MAU DI SETRAP BU SUZY HAH!?" Murka Yeji.

"Ahhh.. Iya, iya" ucap Hyunjin akhirnya bangun sambil berusaha mengumpulkan nyawanya.

"Buruan siap-siap nya kalo sudah ayo sarapan". Suruh Yeji.

Yeji keluar dari kamar Hyunjin, lalu bertemu dengan sang Papa yang juga baru keluar kamar.