PART 47:{4 BULANAN NAURA}

1.4K 96 4
                                    

Hello everyone balik lagi di cerita ini, gimana² makin seru kan ceritanya
Ok sebelum lanjut jangan lupa follow, vote, dan komen yh 🙏🏻

4 bulan kemudian....

Kandungan Naura kini memasuki usia 4 bulan, Naura berencana akan mengadakan 4 bulanan di rumahnya ia sudah membicarakan acara ini kepada seluruh anggota keluarganya dan mulai mempersiapkan segala sesuatu untuk acara 4 bulanan ini

Sebelum acara dimulai Naura mengajak Rahsya untuk mengecek kandungan nya dan melihat jenis kelamin anak nya itu

"Sya sebelum acara dimulai mau gk anterin aku ke rumah sakit"

"Mau ngapain?"

"Aku mau ngecek kandungan aku dan aku juga mau lihat jenis kelamin anak kita"

"Harus banget Sekarang ya sayang, nanti kalo kamu kecapean pas di acara gimana"

"Udah tenang aja aku bakal jaga diri supaya gak kecapean"

"Yaudah ayo kita berangkat"

"Bentar aku siap² dulu ya"

Skip sampai rumah sakit....

"Dengan Bu Naura silakan masuk dokter sudah menunggu di dalam"ucap suster

"Ayo sayang masuk"

"Mari Bu berbaring di sini saya akan memeriksa kandungan ibu"

"Wah sepertinya anak ibu tidak sabar untuk cepat² keluar ya, aktif sekali mereka didalam"

"Bagaimana keadaan kandungan saya dok?"

"Alhamdulillah kandungan ibu baik² saja dan sehat"

"Masya Allah Alhamdulillah"ucap Rahsya

"Kalau boleh tau jenis kelamin anak kita perempuan atau laki-laki dok"

"Sepertinya anak ibu laki² dan Perempuan"

"Alhamdulillah ya Allah karena sudah mengaruniai kami anak kembar sepasang"ucap Rahsya

"Dijaga terus ya Bu kandungannya karena hamil masa muda itu sangat rentan sekali"

"Baik dok saya akan menjaga kandungan saya baik²"

"Saya buatkan resep vitamin untuk ibu minum dulu ya"

"Baik dok terimakasih"

"Iya sama-sama Bu pak"

Skip pulang ke rumah....

Sesampainya di rumah Naura terkejut karena semua persiapan acara untuk 4 bulanannya telah selesai, ini semua berkat bantuan Gibran dan Adara

"Udah selesai aja nih"ucap Rahsya

"Siapa dulu dong yang bantuin"ucap Adara

"Iya in deh"ucap Rahsya

"Yaudah aku masuk dulu ya"ucap Naura

"Iya bumil"ucap Adara

Skip malam harinya di acara 4 bulanan Naura.....

Acara pun dimulai pada malam hari , acara sambutan para tamu undangan oleh pak Dinata dilanjutkan dengan pembacaan surah Ar Rahman oleh Rahsya acara dilanjutkan sampai di penghujung acara adara melantunkan sholawat yang sangat merdu sekali sampai semua tamu undangan berdecak kagum mendengarkan suara merdu lantunan sholawat yang adara bawakan

{ Raqqat aina yasauqan walitaybatador fataisqan fa'ataitu illa Habibi fahda yaa qolbu waritsqon sholli a'la Muhammad assalamu'alaika yaa Ya rasulallah assalamu'alaika ya Habibi ya nabi Allah ya rasulallah }

{ Allahumma solli a'la sayyidina Muhammad wa a'la Alihi sayyidina Muhammad kama shollaita a'la sayyidina Ibrahim wa a'la Alihi sayyidina Ibrahim wabarik a'la sayyidina Muhammad wa a'la Alihi sayyidina Muhammad kama barakta a'la sayyidina Ibrahim wa ala Alihi sayyidina Ibrahim }

Adara melantunkan sholawat ini tidak hanya untuk sang kakak tapi ia juga mempersembahkan sholawat ini kepada mamanya yang sudah tiada dan tidak dapat menyaksikannya melantunkan sholawat ini dengan merdu saat ini
Di dalam setiap bait sholawat itu ia lantunkan dengan penuh rasa haru dan sedih ketika ia melantunkan shalawat itu ia jadi teringat mamanya

Skip selesai acara....

Acara pun selesai dan berjalan dengan lancar tidak ada satu hambatan apapun 
Setelah selesai acara mereka membersihkan diri dan pergi untuk tidur karena sudah kelelahan seharian ini

Sementara itu di kamar Naura, Naura sedang mengobrol dengan Rahsya sebelum mereka tidur

"Alhamdulillah ya sya akhirnya acara 4 bulanannya berjalan dengan lancar dan tidak ada hambatan apapun"

"Iya sayang Alhamdulillah"

"Semoga kamu dan calon anak kita sehat selalu ya sayang doa terbaik pokoknya buat 4 bulanan ini"

"Amin makasih ya sayang"

"ya udah ayo kita tidur udah malam pasti kamu cape"ucap Rahsya

"Iya sayang, good night my dear"

"Night too sayang sweet dreams"

Sementara itu di kamar Gibran dan Adara
Adara sedang mengomeli Gibran karena dia berisik bukannya tidur malah main gitar membuat Adara marah

"Gibran bisa berhenti nggak Aku capek mau istirahat Kamu bukannya tidur malah main gitar kalau kamu pengen main gitar jangan di sini mending di balkon sana"

"AL-GANTANA GIBRAN!!!, stop main gitar atau Kamu tidur di sofa"

"Iya iya sayang maafin aku ya jangan ngomel-ngomel terus dong nanti cantiknya hilang"

"Cepat tidur nggak usah kebanyakan drama deh"

"Good night sayang"

Adara langsung bergegas tidur dan tidak menghiraukan perkataan Gibran karena dia masih kesal dengan kelakuan Gibran tadi













Gimana nih ceritanya makin seru nggak?
Kalau makin seru jangan lupa pantengin terus chapter demi chapternya ya untuk mendapatkan up yang terbaru

See you in the next chapter guys 👉🏻👉🏻

ANAK YANG TIDAK DIHARAPKAN OLEH ORANG TUANYA {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang