12.

1.1K 59 11
                                    

Update lagiiiwww💙

STOP🤚🤚🤚

SEBELUM BACA VOTE DULU DONG MANIEEEZZZ😽💋

Aku nulis chapter ini 5 jam non stop loh, sampe energi dan pikiran aku terkuras banget🤧 jadiii ayooo dong vote duluuu💙

***

HAPPY READING💙

***

— BAGIAN 12

Natasha tersenyum seraya memerhatikan Alsaki yang sudah mulai menjauh pergi. Natasha puas sekali dengan aksinya pagi ini. Tadi, melalui ekor matanya Natasha dapat melihat ada banyak orang yang mengangkat ponsel dan mengarahkannya pada ia dan Alsaki. Natasha yakin, mereka pasti mengabadikan kejadian barusan dan Natasha harap semuanya terabadikan dengan lengkap tanpa terlewat satupun, terutama saat ia memanggil Alsaki dengan sebutan sayang.

Natasha juga berharap, foto atau video itu viral agar si Juan bajingan dan teman-temannya yang rese itu melihatnya. Apalagi jika sampai masuk base Lambe Rajawali, itu pasti akan lebih seru. Lambe Rajawali base besar, berita apapun yang masuk kesana pasti akan viral.

Saat Natasha menginjak area dalam sekolah, ia langsung disambut dua sahabatnya yang melongo dan membatu di tempat dengan ekspresi tidak percaya yang sangat kentara. Mereka adalah Grace dan Olivia.

"NATASHAAA LO BERANGKAT BARENG SAMA KETUA BHARGAVA? ALSAKI MAHESA JANUAR?" Olivia, Grace memekik tidak percaya. Bagaimana tidak! Natasha itu pacarnya Juan, wakil ketua Andromeda, sementara itu Alsaki adalah ketua Bhargava.

"Iya." Natasha mengangguk tanpa ragu sedikitpun, ia justru tampak bangga mengakui itu.

"Mendingan lo sama si Alsaki aja daripada sama si Juan kampret, makan ati terus." Grace berkata dengan menggebu-gebu.

"Setujuuu! Lagian Alsaki lebih ganteng, lebih keren, dan lebih lakik. Juan pacar lo itu anggota geng tapi klemar-klemer." Olivia menimpali.

"Persetan sama permusuhan, peraturan dan larangan yang ada. Lo sama Alsaki aja pokoknya!" Grace mendukung penuh.

Sahabat-sahabat Natasha ini memang menentang keras sikap Natasha yang terus bertahan dengan Juan sampai sekarang padahal cowok itu sudah jelas-jelas berpaling ke wanita lain.

Natasha tidak menjawab, ia hanya tersenyum kecil.

"Ngapain lo sama dia?" tanya Daniel ketus, ia menghalangi jalan yang hendak dilintasi oleh Natasha dan teman-temannya.

"Dia siapa. Kalau yang ngomong yang jelas." Natasha menyentak Daniel keras. Gadis itu bersedekap dada dan menatap Daniel penuh keberanian. Menyikapi Daniel Radeva memang harus dengan cara seperti ini.

"Alsaki ketua Bhargava anak SMA Rajawali," jelas Daniel, dapat didengar dari suaranya cowok itu sedang menahan emosi.

Walaupun tidak ada di TKP, Daniel mengetahui perihal Natasha yang diantar oleh Alsaki, juga kemesraan keduanya sampai panggilan sayang Natasha pada Alsaki juga Daniel tahu. Mata-matanya ada banyak, mereka selalu memberikan Daniel informasi bahkan tanpa perlu ia pinta terlebih dahulu.

"Bukan urusan lo!" balas Natasha dengan penuh penekanan disetiap katanya.

"Lo bisa gak sih berhenti deket sama dia? Lo gak sadar apa, dia itu bahaya buat kita, buat Andromeda dan buat SMA Garuda." Daniel berkata geram. Natasha dan segala tingkahnya telah membuat Daniel emosi sampai keubun-ubun.

ALSAKITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang