Menerima Takdir

3.9K 174 19
                                    

FYI>>> bacanya sambil puter lagu Afgan deh, trus resapin, sambil baca 🥺🥺

Happy reading guys!

• • •

Azizah duduk termenung, tatapannya mengarah kearah jalan dari jendela balkon kamar hotel yang tengah iya tempatkan sekarang bersama teman - teman nya.

Namun hal, hari ini dirinya ingin sendiri, tidak ingin diganggu dengan siapapun termasuk suaminya sendiri arhan.

Tahun 2020 adalah tahun, yang penuh dengan pahit, masa itu pemerintah seperti dengan ada konflik dengan masyarakat, apalagi dirinya adalah putri anggota DPR, saat itu. Cacian dan bullying yang tak kunjung mereda membuat dirinya merasa Cape dan prustasi, tidak tahu harus seperti apa dan bagimna.

Setelah sekian mereda, sekarang tuhan mengirimkan lagi, ujian yang membuat dirinya pasrah, bukan karna dirinya menikah diusia yang sangat muda, tapi mereka yang tidak tahu bagaimna kenyataan yang sebenernya terjadi.

Sekarang, dirinya benar - benar merasa tidak enak, oleh teman teman nya, mereka semua kena dampak dari apa yang mungkin kalian sudah tahu.

Dirinya hanya ingin tenang dan bahagia apakah salah? Boleh tidak, dirinya menikamati hasil dari proses pahit yang sudah dirinya lewat kan.

Ya Allah, apa sesulit ini..

Azizah menghela nafas, menghapus air matanya yang menetes. Dirinya benar - benar Cape, orang - orang melihat dirinya dengan senyuman dan seoalah dirinya merasa baik baik saja.

Mereka tidak tahu, apa yang sebenarnya terjadi di otak nya, batin dan pikirannya terus berkecamuk.

Dirinya pasrah dengan takdir, menyerahkan semua nya pada sang pemilik. Dirinya yakin, setelah ini akan ada kebahagian yang membuat dirinya tak henti - hentinya mengucap rasa syukur.

" Zah.. "

Azizah terpengarah, dia sudah tahu itu suara suaminya, arhan.

" Masuk ajah mas,. "

Pintu terbuka secara perlahan, arhan tersenyum. Dia tahu istrinya, sedang banyak pikiran, arhan menghampiri memeluk nya dari belakang, mencium kepala Azizah secara lembut.

" Kamu engga istirahat besok kan kamu ada pertandingan? " Tanya Azizah, setelah sesaat arhan ikut terduduk disampingnya.

" Seharusnya aku yang tanya sama kamu, kamu engga istirahat, Ko malah bengong disini .. "

" Kenapa orang - orang jahat sama aku ya mas, kenapa orang - orang, engga boleh bangt kayanya aku bahagia " Azizah mulai bercerita.

" Kenapa orang - orang jahat sama aku ya mas, kenapa orang - orang, engga boleh bangt kayanya aku bahagia " Azizah mulai bercerita

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Arahan menarik kepala Azizah, untuk bersender kepundaknya. " Yang, tau engga kenapa Allah kasih ujian banyak ke kamu? "

Azizah menggeleng. " Karna Allah tahu, kamu itu salah satu perempuan hebat yang ada didunia setelah umi dan ibu ku, Allah pengen liat seberapa sabarnya kamu, sama apa yang Allah kasih, setiap takdir yang diberikan itu adalah hal yang sudah tercatatan sebelum adanya kamu lahir kedunia. Kamu tau engga yang takdir Allah itu ada dua yang diberikan ke setiap manusia? "

DIRAYAKANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang