Hiii,.. soorry baru update lagi, soalnya lagi banyak ujian, di kampus, yang mengharuskan gue, buat delay waktu buat pengetikan.
Btw, happy reading!!
• • •
" Ga apa apa, kamu main nya udah bagus ko, setiap permainan kan ada bagus nya atau engga nya "
" It's oke "
Arhan tak bergeming, wajah sedihnya masih tertara jelas. Dirinya benar benar merasa sedih, atas apa yang terjadi dengan perfomanya. Pasang surut permainan yang arhan rasakan mampu membuat nya, berdiam.
Apalagi persaingan, semakin kesini, semakin ketat. Hujatan cacian yang dirinya dapatkan dari penggemar bola benar - benar menyakitkan, apalagi setelah dirinya diganti oleh pemain naturalisasi Eropa dan dirinya juga mendengar jika, ditambah di leg-2 nanti, dirinya tidak bisa main, tapi tidak tahu semoga saja selalu ada keajaiban datang, untuk dirinya lebih baik.Bahkan namanya menjadi trending topik, di Twitter saat ini.
Badai tidak habis habis, kemarin dirinya baru senang, sekarang dikasih sedih lagi sama Allah, tapi arhan masih bersyukur diberikan hidup sehat dengan baik oleh Allah.
Tapi, boleh kah dirinya hari ini, menangis dengan apa yang terjadi?
Untuk sekian kalinya, apakah dirinya harus mengeluh capek?
" Mas.. "
Azizah yang mengerti tentang, diri arhan. Langsung memeluk, suaminya dengan lembut. Arhan membalas pelukan, dia menangis disana, dipelukan sang istri.
Hanya menangis.
Enggan untuk, berbicara.
Yang arhan butuh hari ini adalah, pelukan ketenangan dari istrinya.
Bukan yang lain,.
" Ga apa apa,. "
Azizah mengeleus pundak arhan lembut, menenangkan sang suami. Yang masih, terdengar sedikit Isak tangis nya. Hari ini harusnya, dirinya istirahat selepas pertandingan tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIRAYAKAN
Fanfiction" saya terima nikah dan kawin nya nurul azizah rosiade binti andre rosiade dengan maskawin tersbut, tunai! " " Bagaimana para saksi? " " Sahhhhh!!!! " Tokyo, menjadi salah satu saksi bisu, berubahnya status keduanya menjadi pasangan suami istri❣️