MEMBATALKAN PERJODOHAN

hukuman

Pagi ini Gun ke kampus menaiki motornya karna mobilnya sedang Off pakai semalam.

*Brukk
"AGHH" Mereka sama-sama terhenti, tapi salah satu dari mereka terjatuh.

"Apa kau tidak punya mata"

"Sepertinya matamu yang bermasalah Off" Gun membuka hlm nya.

"Gun?,, Kau mau mengikuti gaya ku,, apa kau sangat menyukaiku?,, Sampai kau rela naik motor agar bisa bertemu dengan ku,, kau hebat,, aku akui kau sangat hebat" Gun tersenyum.

"Terimakasih Off,, tapi lebih baik kau mengaca dulu sebelum bertemu dengan ku"

"Kenapa?,, Kau mau melihat calon suami mu ini lebih tampan"

"Sangat tampan" Gun menyangga wajahnya dengan tangannya yang dia sandarkan di motor.

"Tentu saja"

"Bahkan aku tidak tau lagi harus berkata apa kepada orang sepertimu,, kata tampan untuk mu sudah hilang sejak pertama kali kau menabrakku"

"Bilang saja kau mengikutiku"

"Hmm,, mungkin,, karna aku naik motor jadi aku mengikuti gayamu,, sangat tepat Off" Gun memakai hlmnya kembali.

"Semua orang tergila-gila dengan ku"

"Tidak dengan ku Off,, bahkan kau lupa jika percaya dirimu yang terlalu tinggi,, aku harus pergi,, sampai jumpa pelupa"

"GUNN" Off mengangkat motornya dan menyusul Gun yang sudah sedikit jauh.

"Tempat lain banyak,, kenapa harus disamping ku"

"Aku hanya ingin berada di samping calon suami kecil ku,, apa itu tidak boleh" Gun tersenyum, dia tau Off mengejeknya.

"Aku memang tidak bisa membatalkan perjodohan ini,, tapi aku juga tidak mau bersama denganmu" Gun pergi begitu saja.

"Tunggu" Off menarik jaket Gun yang membuat Gun berhenti seketika.

"Aku tidak mengerti dengan mu,, apa kau tidak memiliki sopan santun mengatakan angkatan mu pelupa"

"Bukankah kau memang pelupa Off?"

"Aku tidak pelupa"

"Mobil ku yang kau pinjam semalam,, itu tidak lupa kan?,, Lalu dimana mobilnya" sial Off melupakan itu.

"Kenapa tidak memakai mobil yang lain?"

"Itu mobil ku satu-satu nya"

"Aku tidak percaya"

"Kalau begitu lepaskan,, aku tidak ingin lama-lama disini" bukannya membiarkan Gun pergi tapi dia malah mencengkeram kerah baju Gun.

"Heh bocah kau itu anak baru disini,, apa kau tidak bisa menjaga sikap mu"

"Aku disini untuk belajar bukan untuk menjaga sikap dengan orang seperti mu"

"Belajar? Seharusnya kau tidak datang kesini"

"Lepas"

"Lepaskan sendiri kalau bisa"

"Phii lepas,, Gun tidak melakukan kesalahan" New berusaha melepaskan tangan Off dari baju Gun.

"Lepaskan saja Off,, kau bersikap berlebihan" Off melepaskan tangannya.

"Ayo Gun"

"Tunggu,, ingat Gun urusan kita belum selesai"

"Itu urusan mu bukan urusanku"

"Sudah ayo" New merangkul Gun pergi diikuti oleh Off dan Tay yang berjalan di belakangnya.