Hongjoong menatap Yeosang yang tertidur disampingnya setelah menghabiskan satu kotak ayam goreng sendirian anak itu langsung mengantuk dan meminta Hongjoong untuk menemaninya sampai tertidur.
"sepertinya aku memang di takdirkan untuk bertemu dengan mu juga bunda mu
kalian benar-benar memberikan kebahagiaan sesungguhnya untukku"Perlahan Hongjoong turun dari tempat tidur Yeosang dan melangkah perlahan keluar dari kamar anak manis itu.
"Kim Hongjoong! tidak bisa ya ketuk duliu sebelum masuk"
"yah sayang aku melewatkan saat kau memakai baju sayang"
"kupukul kepalamu itu ya"
Hongjoong hanya tertawa mendengar perkataan Seonghwa tapi jujur saja penampilan Seonghwa memang terlihat umm.. sexy, walaupun hanya memakai kaos polos lengan pendek dengan celana pendek yang bahkan tidak menutupi setengah paha nya dan memperlihatkan kaki jenjang nya itu sukses membuat Hongjoong tidak fokus untuk sesaat.
"mandi sana kau bau
au akan carikan baju yang pas untuk mu""tidak mau memandikan ku sayang"
"Kim Hongjoong aku benar-benar akan memukul kepalamu itu ya"
Seonghwa hanya duduk di atas ranjang selagi memainkan ponsel di tangan nya sementara Hongjoong sedang mandi dan meemakai baju nya, perhatian Seonghwa teralih saat pintu kamar mandi terbuka dan terlihat hongjoong yang sedang mengeringkan rambutnya yang basah.
"sudah selesai? sana keringkan rambut mu dulu aku akan jemur handuk nya"
Begitu selesai menjemur handuk Seonghwa kembali ke kamar dan melihat Hongjoong sedang duduk di kursi setelah selesai mengeringkan rambutnya.
"hey"
Satu alis Hongjoong terangkat saat melihat Seonghwa mengibaskan tangan nya di depan Hongjoong.
"kenapa sayang?"
"minggir kau menghalangi ku Joong"
Ah sekarang Hongjoong paham Seonghwa meminta nya untuk pindah karna Hongjoong duduk di depan yang anggap saja meja rias Seonghwa.
"kan bisa duduk disini sayang"
"ehh Hongjoong!"
Seonghwa menatap Hongjoong dengan tidak percaya begitu dirinya sudah duduk di atas pangkuan Hongjoong sedangkan Hongjoong melingkarkan kedua tangan nya di pinggang Seonghwa jaga-jaga agar kekasih nya tidak jatuh.
"sana di kasur saja"
"ohh kau ingin duduk di kasur? aku sih mau saja sayang"
"t-tidak begini saja"
Perlahan Seonghwa merubah posisi nya agar berhadapan dengan cermin di depan nya jangan tanya Hongjoong sedang apa pemuda itu hanya menumpukan dagu nya di bahu Seonghwa selagi menatap Seonghwa yang sibuk dengan skincare nya sejak tadi.
"kenapa harus memakai itu semua sih?"
"lihat galeri foto paling bawah"
Hongjoong menerima ponsel warna putih di tangan nya tanpa banyak bicara Hongjoong langsung membuka galeri dan mencari foto yang di maksud Seonghwa.
"jadi lebih suka yang mana?"
Hongjoong menatap foto lama Seonghwa lalu menatap pantulan wajah Seonghwa yang sekarang setelah nya Hongjoong langsung meletakan ponsel milik Seonghwa di atas meja.
"suka yang sekarang! nanti aku belikan banyak skincare untuk mu sayang
kau sebutkan saja apapun yang kau inginkan""oww haruskah aku jadi matrealistis sekarang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Who is He? - JoongHwa
FantasyEntah apa yang harus di lakukan seorang Park Seonghwa saat ia menemukan seorang pria yang terkapar penuh luka di dalam gang yang gelap. Apa Seonghwa akan mengabaikan nya atau malah menolong pria itu?