37

4.5K 222 18
                                    

"mau street food an lagi malem ini?" tanya tay menghampiri new yang berbaring diatas ranjang.

"engga ah, masih perih" jawab new.

"perih banget hm?" tanya tay duduk dipinggir ranjang menatap new.

"lumayan, kalau dibawa jalan pasti aneh, mas sih ga langsung dikeluarin tadi pas udah selesai" protes new.

"enak banget habisnya didalem kamu" jawab tay mengedipkan matanya.

"ya enak, tapi jadi makin berasa ngeganjel tauu, mana tumben banget mainnya kasar, mulai keluar ya aslinya?"

"sekali-sekali doang kasarnya, pengen coba, lagian kamu nantangin"

"oh jadi aku yang salah?"

"engga, mas yang salah, maaf ya sayang" ujar tay mengusap surai new lembut.

"beliin ice cream dulu tapi"

"mau ice cream apa?"

"ice cream mochi"

"oke, nanti beli ya" ujar tay yang diangguki new.

"ga nyaman banget ya?" tanya tay saat melihat kaki new bergerak-gerak pelan dibalik selimut.

"dikit, soalnya perut aku rada ga enak juga habis mas keluar didalem tadi, tapi gapapa kok" jawab new.

"maaf ya" ujar tay mengusap pelan perut new.

"eung" gumam new mengangguk.

"mba muk nih" ujar new mengambil handphone nya yang berdering.

"sini mas jawab"

"disini aja, deket aku" ujar new memberikan handphone nya lalu menepuk sisi disampingnya agar tay pindah duduk keatas ranjang.

Tay pun pindah ke samping new dan duduk bersandar pada kepala ranjang, new pun mendekat dan menyandarkan kepalanya pada dada bidang milik suaminya itu.

"kenapa mba?" tanya tay menjawab panggilan video dari kakak perempuannya itu.

"oh? Lagi di hotel? Ga jalan-jalan?"

"engga, istirahat dulu capek" jawab tay.

"capek ngapain?" tanya mba muk menggoda adik dan iparnya itu.

"kayak ga pernah honeymoon aja" jawab tay yang membuat muk tertawa.

"adek mana?"

"nih" jawab tay mengarahkan handphone nya kearah new yang memeluk pinggang tay.

"hai mbaaa" sapa new.

"adekkkk, gimana aman?" tanya mba muk.

"aman kok"

"kenapa kamu ditutupin selimut semua? Baru selesai banget? Ganggu dong mba" goda mba muk.

"disini gerah, jadi males pake baju, ntar kalau badan aku diliat mba, suami aku ngamuk, makanya aku tutupin selimut" jawab new iseng.

"iya deh yang punya suamiiii"

"hahahahaha mba lagi dimana?"

"lagi di butik nih, ngecek stok"

"ohhh sibuk dong?"

"lumayan, tapi masih punya waktu buat gangguin pengantin baru" jawab muk.

"iseng nya udah nyerempet kepo" celetuk tay.

"oh iya dong, kalian gaada hubungan apa-apa aja udah romantis, apalagi kalau udah nikah gini kan, gimana pemirsa ga kepo"

"alesan, emang udah dasarnya kepo aja"

Home Again Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang