~Mengandung kekerasan dan kata kata kasar~
(Belum revisi)
~Karya pertamaku maaf ya kalau masih belum bagus ~
🌼🌼
Ketika dua orang berbeda dan mempunyai luka sama tentang hidupnya di pertemukan dengan cara tak terduga.
🌼🌼
Mikhayla adalah seorang g...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
****
"Manda udah nak berhenti"
Amanda hendak menjambak rambut Keyla seketika terhenti karena ucapan sang ibu ia berbalik kebelakang untuk melihat Rosalina.
"Ngga Bun,dia harus di beri pelajaran supaya Keyla tahu diri kalau dia cuma Parasit dalam keluarga ini "
"Udah nak, nanti dia mati Kamu mau masuk penjara?. tanya Rosalina berusaha bangun sambil memegang pipinya yang penuh dengan lebam.
"Iya Bun"
Amanda berhenti menyiksa keyla membiarkan gadis yang masih terbaring di lantai,"ini akibat lo berani lawan gue dan ibu gue."Amanda meludahi wajah Keyla kemudian pergi dari situ untuk membantu sang ibu.
Setelah kepergian kedua orang itu,tersisa Keyla sendiri di ruangan tamu dengan masih terbaring di lantai tersebut.
Keyla baru bisa bernafas lega ketika Amanda berhenti memukul dirinya, tanpa di cegah airmata gadis itu berangsur-angsur jatuh mengenai permukaan lantai.
Keyla berusaha bangkit dari baringnya dengan memegang apapun yang ada di sekitarnya sebagai penyangga tubuh keyla.dengan tersedu-sedu ia mulai berbicara melalui suaranya yang serak"hiks bu-bunda ke-keyla udah cape."
"Mereka jahat bunda, mereka tega menyiksa keyla."
"Apa salah ku tuhan, hingga mereka tega memukul aku layaknya binatang?."
Bruk
Keyla terjatuh ketika ia hendak berusaha berjalan,ia memikirkan ide agar gadis itu bisa sampai ke kamarnya.hingga Keyla memutuskan untuk menyeret tubuhnya.
Ia berusaha menyeret tubuhnya pergerakan terhenti kalah seseorang memanggil dirinya.
"Key-"
Ia berbalik menatap orang itu dengan pandangan kecewa,saka baru saja pulang syok melihat sang adik menyeret badannya sendiri.
"Apa terjadi Sama kamu de-."
"Terlambat bang,lo terlambat lagi"sebelum melanjutkan ucapannya Keyla menghirup rakus oksigen ketika dadanya terasa sesak ."Pertunjukan udah selesai"sambungnya tertawa miris gadis itu menertawakan nasibnya yang begitu miris.
Deg
Bagaimana di sambar petir saka berdiri mematung setelah mendengar ucapan dari sang adik,dia mengambil keputusan setelah melihat kondisi keyla, kalau gadis itu habis mendapatkan siksaan fisik lagi.