17.terkejut

617 38 7
                                    

Himawari sedang duduk santai di vaviliun bersama permaisuri eida yang tepat duduk di seberang meja berhadapan dengannya,menikmati secangkir teh dengan sangat santai.

"Akhir-akhir ini kau tidak menemuiku,kemana?"tanya permaisuri eida.

"Apakah aku harus menjawabnya, permaisuri?"jawab himawari dengan suara dingin.

"Tentu...."belum sempat eida menyelesaikan ucapannya,dengan tiba-tiba seorang prajurit berjalan menghampiri mereka berdua dengan tergesa-gesa.

"Hormat untuk putri mahkota, permaisuri."ucapnya sambil menundukkan kepalanya hormat.

Eida dan Himawari langsung menoleh ke arahnya dengan tatapan penasaran.

Himawari terlihat penasaran melihat ekspresi panik dari prajurit tersebut.dia bertanya."ada apa?ada masalah?"

"Prajurit inojin tiba-tiba di masukkan ke dalam tahanan karena perintah kaisar."

Eida terkejut saat mendengar perkataan prajurit tersebut.inojin dipenjara? kenapa?dia terlihat sangat penasaran kenapa pengawal pribadi putri himawari di tahan.

Sedangkan tatapan Himawari langsung kosong untuk sesaat,dia sangat terkejut mendengar pemberitahuan dari prajurit.dengan cepat dia bangkit dari duduknya dan pergi dari vaviliun untuk menemui kawaki.

Eida menatap Himawari saat dia pergi dengan cepat dari vaviliun, meninggalkan dirinya sendirian dengan penuh rasa penasaran.dia hanya berharap kalau semuanya akan baik-baik saja dan berharap juga kalau inojin tidak menerima
hukuman yang terlalu berat.

"Kenapa kaisar menangkapnya?Apakah dia melakukan kesalahan?"
tanya eida dengan nada suara dingin.

"Kaisar mengetahui dia telah diam-diam berhubungan dengan putri mahkota.itu sebabnya prajurit inojin di tangkap."

Tatapan mata eida langsung menjadi tajam saat mendengar perkataannya."sekarang pergilah!"suruhnya.

Prajurit itu langsung menundukkan kepalanya hormat dan pergi dari vaviliun.

"Kawaki,kau semakin di luar kendali.berani sekali kau ikut campur dalam hubungan mereka berdua."gumamnya dengan marah.

Himawari memasuki ruangan kawaki dengan tatapan tajam,dia terlihat sangat marah.

Kawaki sedang duduk di kursi menulis sesuatu di gulungan kertas.

"Kenapa kau menangkap pengawalku?"tanya Himawari dengan sangat marah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa kau menangkap pengawalku?"tanya Himawari dengan sangat marah.dia berdiri tepat di hadapannya.

Kawaki menghentikan menulisnya dan menoleh ke arah Himawari."pengawal? atau kekasihmu!"ucapnya dengan suara tenang.

Himawari menatapnya terkejut."kau sudah tahu,dan itu sebabnya menangkapnya? kenapa kau ikut campur?"ucapnya dengan suara lantang.

"Ya,aku sudah tahu."

THE FORGOTTEN PRINCE (Borusara) REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang