^_^ Happy Reading ^_^
.
.
.
Dua minggu kemudian.
Baekhyun sedang mengerjakan pekerjaannya, ketika sebuah benda berbentuk kotak persegi, mampir ke mejanya.
Dia mendongak menatap si pemberi benda itu.
"Sempatkan untuk datang." ujar si pemberi.
Baekhyun tersenyum lalu membuka benda itu.
Awalnya dia tersenyum, lalu senyumnya berangsur hilang saat membaca nama di benda itu.
Dia menatap senior perempuan yang tadi memberikan benda itu padanya.
"Sora sunbae menikah dengan orang lain?" Baekhyun menggeser kursinya, mendekat pada teman dibelakangnya.
"Aku rasa begitu. Ini bukan nama pacar yang sering diceritakan bukan?" sahut teman Baekhyun.
"Euhm. Dua minggu lalu aku masih melihatnya di jemput pacarnya. Aku rasa mereka baik-baik saja. Tapi... Hhhh. Aku akan bertanya padanya nanti." ujar Baekhyun dan dia kembali ke meja kerjanya.
"Baekhyun-ssi! Kau sudah berhasil menghubungi Tuan Ko?" tanya sang kepala bagian tiba-tiba.
"Tempo hari saya sudah mendatangi rumahnya. Tapi tidak ada yang membukakan pintu. Saya menunggu lebih dari tiga jam. Tapi tak ada yang keluar dari rumahnya." sahut Baekhyun.
"Hhhh... Kenapa seperti ini? Perjanjian kontrak dengannya tidak bermasalah 'kan?"
"Sama sekali tidak ada masalah. Kemarin saya juga kirim pesan!"
"Ada jawaban?"
"Euhm."
"Apa?"
"Beliau meminta sedikit waktu untuk mengirim naskah berikutnya."
"Kapan? Jadwal naik cetak semakin dekat. Urusan di kantor ini bukan dia saja. Kenapa dia jadi tidak profesional seperti ini?!"
"Jeosonghamnida!" Baekhyun membungkuk.
"Hong Jun Ho, kau bantu Nona Byun menyelesaikan masalah ini!"
"Nde."
Setelah kepala bagian pergi dari tempat itu, Jun Ho mendekati Baekhyun.
"Kau yakin tidak bermasalah dengan Tuan Ko?"
"Apa tampangku terlihat seperti pembuat masalah Sunbae? Aku ingat semua hal yang pernah sunbae katakan saat sunbae menyerahkan tugas editor untuk Tuan Ko padaku."
"Kau yakin?"
Baekhyun melirik Jun Ho tajam.
Jun Ho tertawa lebar. "Santai saja. Masih ada tengat waktu dua minggu sampai lanjutan berikutnya terbit. Ssshhh... Si kepala bagian kita saja yang tidak mengerti."
Plak!
Seseorang memukul kepala Jun Ho dengan gulungan kertas.
Jun Ho memekik keras sambil mengusap kepalanya.
"Jangan ajari orang yang serius bekerja dengan benar, menggunakan caramu. Nona Byun, kemarilah!"
Baekhyun berdiri dari duduknya, lalu menghampiri pria yang menjadi ketua timnya.
"Ini nomor anak Tuan Ko! Dulu, kalau kami tidak bisa menghubungi Tuan Ko atau kalau ada masalah semacam ini, kami akan menghubungi nomor anaknya itu. Bicaralah yang baik, semoga ini membantumu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Fallin love after married
FanfictionPerjodohan!!! Mungkin hal itu banyak dihindari, karena.... Menikah dengan orang yang sudah lama kita kenal saja masih rawan akan masalah, apalagi menikah dengan orang yang mungkin baru kita kenal dalam hitungan hari. Hal itu yang sedang dirasakan Ba...