Awal Baru

65 27 7
                                    

"Sebagai cinta yang memahami.

Bagaimanapun akhir cerita kita.

Sekuntum jiwa yang tak letih

menyerukan rindu." 🎶

Di atas gedung pencakar langit, terdengar nyanyian lembut yang menyapu angin. Ali yang mengenakan topeng dan jas sedang menyanyikan lagu 'Jiwaku Sekuntum Bunga Kamboja'. Lagu ini adalah karya Panji Sakti, seorang penulis lirik yang menjadi idola Ali.

Tiba-tiba seseorang mendekatinya sambil berkata, "Bunga Kamboja. Ya, bunga yang tumbuh di pemakaman, tetapi bunga tersebut melambangkan keindahan cinta yang abadi dan sebagai simbol awal yang baru."

Ternyata orang tersebut ialah Mr. Zero. Ia perlahan berjalan mendekat ke arah Ali.

Pemuda itu tersenyum di balik topengnya. Lalu, ia mengajukan pertanyaan kepada Mr. Zero, "Sejak kapan Tuan berada di sini?"

Alih-alih menjawab pertanyaan tersebut, Mr. Zero justru memberitahu Ali bahwa pemuda itu akan segera mendapatkan tugas baru.

Setelah memberikan informasi, Mr. Zero berjalan menjauh meninggalkan Ali yang masih memandangi kota dari atap gedung. Ali menatap punggung Mr. Zero yang bergerak menuju pintu masuk sebuah gedung dengan langkah mantap. Kepalanya tertunduk sejenak, lalu dengan penuh tekad Ali mengucapkan, "Yes, My Lord."

Di pusat kota terdapat sebuah pusat perbelanjaan yang bernama CMM (Crescent Moonlight Mall), milik Mr. Zero. Di sana terselip sebuah rahasia yang menggetarkan. Mal ini tak hanya memiliki satu mal megah yang terlihat, melainkan terdapat tiga dunia berbeda yang berjalan berdampingan.

Tepat di permukaan tanah, terlihat bagian utama dari mal tersebut, tempat di mana para pengunjung berbelanja dan bersenang-senang, sedangkan di atas mal, tersembunyi

sebuah apartemen yang menjadi tempat tinggal bagi Ali dan Mr. Zero. Mereka berdua adalah orang-orang yang selalu berada di garis depan pertarungan rahasia yang tak terlihat oleh mata manusia biasa. Satu rahasia lagi ada di bawah mal tersebut. Di sana terdapat bisnis ilegal berbahaya yang dikelola oleh Mr. Zero, sebuah kasino terbesar di negara ini. Di sinilah segala jenis perjudian dan intrik terjadi, menjadikan mal ini sebagai pusat kegiatan gelap yang tidak akan pernah terungkap ke publik.

Dengan cahaya remang-remang yang memancar dari dinding, Ali dan Mr. Zero duduk di dalam ruangan rahasia. Dua cangkir teh di atas meja kayu antik menemani mereka.

   [MR. ZERO]    [ALI]

 ZERO]                      [ALI]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ali memandang Mr. Zero dengan tatapan serius. "Apa kita sudah siap untuk langkah berikutnya, My Lord?"

"Ya. Saatnya mengungkap apa yang selama ini kami persiapkan dengan begitu hati-hati." Mr. Zero menjawab dengan suara tenang yang penuh misteri.

Flashback pada saat pelatihan Ali. Tiga bulan penuh tantangan yang dipimpin oleh sosok misterius, Mr. Zero. Kendati kecerdasannya yang luar biasa, Ali cukup merasa tertantang saat menerima pelatihan dari Mr. Zero. Dalam tiga bulan itu, Ali melewati berbagai ujian ekstrem, mulai dari latihan fisik yang menguras tenaga hingga latihan ketangkasan, bahkan mempelajari sains yang tak lazim. Tak hanya itu, ia mendalami berbagai aliran bela diri dan harus bertarung melawan hewan buas di alam liar.

Project Astral Reborn [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang