2. Orang Terfavorit

112 19 1
                                    

"Ah fuck

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ah fuck..."

"Good Morning Kang Taehyun."

Beomgyu dengan senyum usilnya menyapa Taehyun, rencana atau kebetulan, saat ada pemilihan nomer kamar mahasiswa Taehyun dan Beomgyu dipertemukan sebagai teman sekamar di ruangan 310.

Taehyun memijat pelipisnya, dia udah berdoa semalaman agar dapat teman sekamar yang normal dan dari senua orang yang gila kenapa harus Choi Beomgyu.


Jadi dua hari lalu kehidupan Kang Taehyun, seorang pemuda 18 tahun yang sedang bergelut di semester dua hukum berubah, kuliah hukum udah bikin kepalanya sakit apa lagi ada tuntutan leluhur dari leluhur jika ia harus bergelut di bidang hukum

Sekarang beban hidup Taehyun diperparah dengan bertemunya dia dengan anak kedokteran bernama Choi Beomgyu, semenjak dua bulan lalu hidupnya menjadi tidak tenang karena si dakjal ini selalu mengajaknya pulang bersama, manusia ini jadi lengket setelah ia membantu Beomgyu keluar dari kantor polisi karena kepergok party di bar

"Udah, gue masih banyak tugas." Taehyun memakai kacamata miliknya

"Eitsss, nanti dulu... kita baru selesein makanan pembuka loh."

Memang senja sudah ditelan malam sejak mereka pergi, Beomgyu memaksa tepatnya menculik Taehyun untuk makan malam bersama di restoran pamannya

Taehyun menghela nafas lalu melipat tangan "Mau lo apa, lo udah gangguin idup gue lebih dari dua bulan ini sejak kita ketemu."

Beomgyu menggaruk tengkuknya bingung cara bilangnya biar Taehyun gak salah paham

"Sebenernya gue..."

"Lo belok? Gue masih normal," potong Taehyun dengan ekspresi yang sangat datar

"Bukan anjim! Gue juga masih doyan cewek kali!" bantah Beomgyu dengan kesal lalu menyeruput kopinya sambil buang muka

"Ya terus apaan?" Taehyun menopang dagunya dengan bosan dan menatap Beomgyu dalam-dalam, ia sebenarnya familiar dengan wajah menyebalkan ini pernag lihat tapi di mana.

"Emm... Gue pengin jadi teman lo..." ujar Beomgyu final dengan nada sedikit gengsi, ia bahkan tak membalas tatapan Taehyun

"Udahlah gue pergi aja, gajelas," langkah Taehyun berhenti saat mendengar kalimat lanjutan Beomgyu

"Gue punya permintaan."

Taehyun berbalik berniat mengomel ke wajah Beomgyu namun niatnya terurungkan ketika melihat pemuda yang lebih tua enam bulan darinya itu berlutut sambil menunduk, postur yang begitu familiar di mata Taehyun

"Gue tau lo anak dari konsultan hukum ternama... gue punya permintaan sama lo untuk bersihkan nama Kakak gue dan jeblosin bapak gue ke penjara."

"Mereka pasti bisa nemuin sesuatu yang janggal soal bapak gue."

Roommate 304✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang