Kiseki no Hiiraa 9

304 41 28
                                    

Disclaimer : Gege Akutami

A Fanfiction by Noisseggra

Pair : Gojo Satoru X Fushiguro Megumi

Genre : Drama, Supernatural, Romance

Warning : OOC (Out of Character), iya di fanfic ini sengaja OOC, nggak terlalu mirip sama Manga/Anime, demi plot.

YAOI, BL, RATED M, Semi Canon, maybe typo (s)

You have been warned !!

This fic inspired from manhwa The Ordinary Lifestyle Of A Universal Guide by Kang Yoonwoo

A/N : Fanfic ini ditulis untuk kepuasan pribadi, jadi serah aing mau nulis apa :"V

.

.

Kiseki no Hiiraa

.

.

Megumi masih belum memutuskan apa yang mau ia lakukan. Ia ingin bicara dengan ayahnya, tapi kalau bertemu secara langsung dan ia harus pulang, waktunya susah dicari untuk saat ini, apalagi karena rumahnya jauh. Butuh minimal 2 hari untuk pulang, bicara, lalu kembali ke HQ. Sementara ia belum tahu akhir pekannya akan seperti apa mengingat ia masih harus pergi misi.

Megumi meraih ponselnya, ada chat dari Toji yang belum ia baca, hanya ia lihat dari tab notifikasi.

'Aku dapat undangan dari HQ untuk bergabung. Ini kau yang lakukan kah? Kau mau aku ke HQ?' begitu isinya.

Megumi belum menjawab karena masih ragu. Kalau Toji ke HQ, artinya ayahnya itu justru akan lanjut bekerja sebagai jujutsushi. Ya kalau permintaan turun level dari Megumi dipenuhi, kalau tidak? Toji akan lanjut bekerja di level 1, padahal Megumi ingin Toji pensiun saja. Nikmati masa tuanya dengan bersantai. Gaji Megumi sudah cukup untuk mereka berdua kini. Kalau Toji ingin membuka usaha untuk mengisi hari-hari nya, Megumi yakin bisa memberikan modal. Pekerjaan normal, yang tak berbahaya.

Tapi kalau Toji tidak ke HQ, mereka belum bisa berbicara. Kalau lewat telefon mereka pasti akan bertengkar lagi, tak ada penyelesaian.

"Doushiyo..." keluh Megumi sambil mengusap wajahnya sampai ke rambut.

Ia pun akhirnya meraih tabletnya dan mengubah status on hold menjadi online, menandakan ia sudah siap menerima request heal dari para jujutsushi.

.

~OoooOoooO~

.

Megumi menutup laptopnya dan memandang keluar jendela di mana langit sudah berwarna jingga. Ia menelengkan lehernya yang kaku hingga bunyi gemeretak kecil terdengar. Megumi ganti mengecek ponselnya, chat dari Toji belum juga ia buka. Kini bertambah satu chat lagi dari Gojo.

'Otsukare Sensei, selamat beristirahat,' begitu isinya.

Megumi tersenyum dan hampir saja mengklik notifikasi itu kalau tak ingat ia belum membalas chat Toji. Akhirnya ia tak jadi mengkliknya. Ia pun segera beberes dan keluar kantor, menyudahi hari kerja nya.

Megumi memutuskan untuk ke kantin dulu membeli makan malam sekalian, biar sambil jalan-jalan menghilangkan penat yang bergelayut di pikiran. Setelah menerima pesanannya, Megumi pun pergi. Di perjalanan ia mendengar suara Maki tengah ngobrol dengan seorang cewek bersurai pendek di sebuah gazebo.

"Serius, aku ketemu anaknya Toji Fushiguro. Mereka beda banget, ya...meski kalau diperhatikan baik-baik mirip sih, cuma rambut mereka saja yang sangat berbeda."

Astaga, masih saja membicarakan ayahnya, pikir Megumi.

"Jangan bilang kau mau mintakan tanda tangan, Maki? Ahaha."

Kiseki no HiiraaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang