Disclaimer : Jujutsu Kaisen by Gege Akutami
A Fanfiction by Noisseggra
Pair : Gojo Satoru X Fushiguro Megumi
Genre : Drama, Supernatural, Romance
Warning : OOC (Out of Character), iya di fanfic ini sengaja OOC, nggak terlalu mirip sama Manga/Anime, demi plot.
YAOI, BL, RATED M, Semi Canon, maybe typo (s)
You have been warned !!
This fic inspired from manhwa The Ordinary Lifestyle Of A Universal Guide by Kang Yoonwoo
A/N : Fanfic ini ditulis untuk kepuasan pribadi, jadi serah aing mau nulis apa :"V
.
.
Kiseki no Hiiraa
.
.
Megumi dan Gojo tetap berada di pantai sampai matahari terbenam sepenuhnya. Mereka nikmati hembusan angin laut yang mulai terasa dingin di kulit mereka. Langit sudah berubah gelap, hanya ada sedikit sisa warna orange di kaki horizon yang berbatasan dengan laut.
"Ayo kita pergi, sudah mulai gelap," ajak Gojo.
"...ya," balas Megumi. Ia menatap Gojo yang tengah kembali memakai sepatunya.
"Sensei, sini aku bersihkan kakimu dari pasir dengan ke–...mmnn," ucapan Gojo terhenti saat Megumi kembali menciumnya. Mata Gojo terbelalak, tapi ia menatap Megumi yang terpejam dengan semburat merah di pipi. Gojo tersenyum kecil lalu memejamkan mata dan membalas ciuman. Hanya ciuman biasa, bukan heal.
"Sensei..." panggil Gojo merengek sambil memeluk Megumi setelah ciuman mereka selesai.
Megumi menepuk pelan lengan Gojo yang memeluknya dan sedikit menyandar pada Gojo.
"Ah, kakimu," Gojo mengangkat kepalanya meski masih memeluk Megumi. "Sini kubersihkan."
"Hng? Bisa?" Megumi pun mengangkat kakinya yang masih terbenam di pasir.
"Bisa. Asal bisa mengendalikan energy kutukan dengan baik, banyak yang bisa dilakukan," Gojo mengarahkan tangannya ke kaki Megumi. Perlahan, dengan lembut sekali, seolah ada angin yang menyapu kaki Megumi, pasir-pasir itu tersapu bersih dari sana.
"Woaah," ucap Megumi kagum.
"Hehe. Sudah, ayo pakai sepatu," balas Gojo. Ia melanjutkan memakai sepatu, begitu juga Megumi. Megumi membereskan juga waterglobe miliknya, memasukkannya ke kantong kertas. Saat itulah Gojo menatap wajah Megumi, lalu meraih dagu nya dengan jari, kemudian kembali mencium bibir Megumi.
Ia tertawa kecil dalam pagutannya, tapi Megumi juga sama saja. Dan mereka tetap melanjutkan ciuman mereka, mengulum bibir masing-masing, dan berakhir dengan Gojo yang memeluk kembali Megumi dengan erat.
"Aaaah, damn, aku tidak ingin lepas," ucap Gojo.
Megumi tertawa kecil, menepuk pelan punggung Gojo. "Aku masih di sini sampai besok," ucapnya. Gojo mengangguk pelan mendengarnya.
Mereka kemudian meninggalkan pantai dengan kedua tangan bertaut. Satu tangan Megumi menenteng tas kertas sementara Gojo menenteng coat nya yang malas ia pakai. Sarung tangan juga hanya ia sakukan ke saku coat supaya bisa menggandeng tangan Megumi lebih leluasa.
Mereka putuskan untuk makan malam di luar, di sebuah restaurant dekat pantai supaya masih bisa menikmati pemandangan laut. Setelahnya barulah mereka kembali ke hotel.
"Kau mandi duluan saja, pasti lelah setelah misi," ucap Megumi setelah mereka memasuki hotel.
"Baiklah, arigatou, Sensei," balas Gojo dan menurut untuk mandi duluan. Di sofa kamar Megumi masih senyum-senyum sendiri mengingat hari nya yang menyenangkan. Ia menyentuh bibirnya sendiri, masih terasa hangat ciuman mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kiseki no Hiiraa
Любовные романыMegumi merupakan healer kelas 2 yang menjalani harinya seperti biasa. Hingga satu hari ia kedatangan pasien jujutsushi level special-grade, Gojo Satoru, dan ia harus melakukan heal pada jujutsushi itu. Sejak itulah keseharian Megumi berubah. Warning...
