Sesampai nya kedua orang tua varo dirumah
"papa sama mama kemana sih luna cariin gk ada"ujar aluna agak marah
"mama sama papa abis dari rumah om abi dan tante sifa sayang"ucap aruna sambil mengurai rambut anak nya
"ko kerumah tante sifa aku gk diajak sih mah kan aku mau ketemu sama kak velyn"ucap luna
"kamu kan belum pulang sayang jadi papa sama mama saja"ujar aruna
"jugaan kak velyn nya gk ada dirumah"lanjur aruna
"ya tapi tetap saja aku ingin ikut"ucap luna sambil cemberut
"iya iya maaf papa sama mama gk ajakin kamu nanti kalo papa sama mama ketempat tante sifa lagi kamu kita ajak"ucap cakra kepada anak nya
"bener ya"ujar luna
"oh iya mama sama papa ngapain tempat tante sifa"lanjut luna
"papa sama mama ingin menjodohkan kakak mu dengan kak velyn"jawab papa nya
"jadi bang varo akan dijodoh kan dengan kak velyn"ucap luna
"bukannya bang varo sudah punya pacar ya ma"lanjutnya
"iya mama tau kalau kakak mu punya pacar tapi pacar dia itu tidak baik untuk kakak mu"ujar aruna
"ko gk baik emangnya kenapa"bingung luna
"mama kemarin lihat kalau pacar kakak mu sedang berduaan dikafe dengan pria lain tadi nya mama mengira itu kakakmu ternyata bukan"jelas aruna
"oh jadi gitu ma yasudah tidak apa apa kalo abang dijodohkan oleh kak velyn jadi nanti aku punya temen"ucap luna sambil senyum.
Dikediaman abi
Velyn baru saja pulang dari les nya
"elyn sini ayah ingin bicara dengan kamu"abi memulai pembicaraan saat velyn sedang melepas sepatunya itu
"mau bicara apa ayah"jawab velyn lembut
"ayah akan jodoh kan kamu dengan anak temen masa kecil ayah apakah kamu mau velyn"ucap ayah nya
betapa terkejut nya velyn saat mendengan omongan ayah nya itu iya dia akan dijodohkan dengan pria yg dia tidak kenal
"tapi ayah velyn belum bertemh dengan anak teman ayah"jelas velyn
"iya nanti ayahkan memberi tau siapa pria itu tapi belum waktunya"ucap abi sambil mengelus kepala anak nya itu
"asalkan pria itu baik dengan elyn,elyn bakal setuju ayah"ucap velyn
"pria itu baik ko sayang dia bakal jaga kamu seperti ayah menjaga kamu"ucap abi sambil tersenyum".
***
Varo yang masih dimarkas tiba tiba ada yang menelfonnya
Halo varo kamu dimana
Aku sedang dimarkas pa kenapa
Cepat pulang papa ingin bicara dengan mu
Tapi pa varo lagi sama temen temen varo
Cepat varo atau motor dan uang jajan kamu papa sita
Iya iya varo pulang
Setelah itu varo menutup telfon papa nya dan menuju ke teman teman nya untuk bicara kalau dia akan pulang karna disuruh ayah nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Varo & evelyn (Perjodohan)
Teen Fiction"Jadilah orang yang baik meskipun kamu tidak diperlakukan dengan baik"