Bab 15

190 3 0
                                    

25 menit kemudian

Gimana ketemu ga tu bocah

Maaf ro bini elo belum ketemu

Cari sampe ketemu entah itu sampai kapanpun cari sampe dapet

Iya ro

Varo pun langsung menutup telfon dari bastian

"Aghhh gimana ini anj* elo juga ngapain nampar tu cewe sih" teriak varo

***

Sementara itu disisi lain

"Hiks hikss kenapa sih itu semua harus terjadi sama aku ya allah" tangis velyn

Tiba-tiba ada sebuah mobil berhenti didepan velyn

Pintu mobil itu perlahan terbuka dan terlihat ada seorang pria

"Evelyn" ucap pria itu

"Hiks kak mahesa" ucap velyn

"Kamu kenapa lyn ko nangis disini aku anterin kerumah kamu ya" ucap mahesa

Mahesa adalah santi dari pondok An-Nazah ia adalah santi yang dipercaya oleh abi (ayah velyn)

"Hiks aku" ucap velyn terpotong dengan suara motor

"Woi itu bocahnya" teriak megan

"Woi elo disuruh balik sama varo dia nyariin elo jir" ucap refan

"Kalian siapa kalau mau bawa velyn lawan dulu gw" ucap mahesa

"Mending elo diem itu bini temen gw" ucap refa

Mahesa pun membalikan badannya dan menatap velyn

"Velyn bener kata mereka" ucap mahesa

"Hiks itu bener kak"ucap velyn dan membuat terkejut mahesa

"Ternyata velyn udah punya rumah tangga aku ga boleh ngerusak hubungan mereka"batin mehesa

Mahesa sudah suka velyn dari awal masuk kepondok an-nazah dan dia masih memendam perasaannya sampai sekarang

"Tapi kamu kenal mereka kan lyn" tanya mahesa

"Hiks kenal ko" jawab velyn yang sudah tidak menangis

"Yaudah kamu mau dianterin aku atau mereka" tanya mahesa

"Kalo aku bareng kak mahesa mesti kak varo marah lagi sama aku nanti aku ditampar lagi" batin velyn

"Ga usah kak aku pulang sama mereka aja" ucap velyn sambil berjalan menuju ke motor mereka

"Ayo kak" ucap velyn

"Hah" ucap arllon yang dari tadi bengong

"Ayo anterin aku pulang katanya kak varo nungguin aku" jawab velyn

"Ah yaudah naik" ucap arllon

Mereka pun mengantar velyn pulang kerumah varo

Varo & evelyn (Perjodohan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang