Bab 18

194 3 5
                                    

Dipagi hari yang cerah velyn terbangun dari tidurnya dan ia tersenyum saat melihat varo sedang tertidur pulas disampinginnya selain itu velyn terus memikirkan hal semalam tumben sekali varo mau tidur seranjang dengan velyn itu pun tanpa membantah.

Velyn pun sadar ia harus masak untuk varo lalu velyn ingin turun dari ranjangnya tiba-tiba varo terbangun dari tidurnya dan bebicara kepada velyn

"Mau kemana"dengan suara berat varo

"Eh kebangun aku mau masak kak" jawab velyn

Setelah velyn menjawab varo tangan velyn pun ditarik oleh varo dan memeluk velyn

"10 menit lagi yah" ucap varo halus

"Tapi aku mau masak nanti kak varo laper" jelas velyn

"Santai aja nanti gw bantu masak" dengan perkataan varo pun velyn bingung varo kenapa apa dia sakit itu saja didalam pikiran velyn

"Anak papa jangan nakal ya didalem nanti mamanya kecapean"tiba-tiba varo berbicara seperti itu sambil mengelus perut velyn yang belum buncit

Velyn kaget plus sangat senang karna varo bicara dengan anaknya itu padahal belum buncit perutnya

Tanpa sadar velyn tersenyum dan

Cup

"Kenapa senyum senyum sayang" ucap varo membuat velyn salting

"Apa sih kak biasanya elo gw ko jadi sayang gitu"ucap velyn sedikit tersenyum

"Emang gk boleh manggil istri sendiri sayang" tanya varo

"Ya gk masalah tapi kaya aneh aja gitu" jawab velyn

Velyn tidak berani menatap varo karna nanti ia salting saat meliat varo

Velyn tidak berani menatap varo karna nanti ia salting saat meliat varo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Gimana gk salting kalo suaminya kaya gini😭)

"Udah 10 menit lepas sekarang" ucap velyn padahal belum 10 menit

"Belum sayang baru 4 menit"ujar varo" mau kemana sih buru-buru banget aku udah nyaman kaya gitu tau"lanjutnya

"Aku juga udah nyaman kaya gini tapi jantungku gk" batik velyn

Velyn pun berpikir agar dia lepas darinya karna takut kalau varo mendengar detak jantungnya karna tidak karuan melihat tingkah suaminya itu

"Peluknya jangan kenceng-kenceng nanti anaknya kesakitan sayang" jleb varo pun langsung tersenyum saat velyn bilang SAYANG

"Uhh maafin papa sayang meluknya keras" ujar varo tersenyum lalu varo merenggangkan dikit tangannya agar anaknya tidak sakit diperut velyn

"Sayang lepas dong aku mau masak nanti kamu mau makan apa kalo aku gk masak" ucap velyn mengoda varo

"Aku gk makan juga gapapa ko asalkan bisa peluk kamu" ucap baro gombal

"Gombal sapa kali yang ngelajarin" tanya velyn sambil mencubit pipi varo

Varo & evelyn (Perjodohan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang