‍ ˗ˋ [08] (🎑); ༉‧₊˚

632 45 2
                                    

//ㅤ୭₊˚ ! would you ໒꒱ ࣪🌙

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

//ㅤ୭₊˚ ! would you ໒꒱ ࣪🌙

kazuha membuka matanya secara bertahap saat merasakan cahaya matahari pagi menyentuh lembut permukaan wajahnya lewat celah ventilasi di atas jendela.

yang pertama dicarinya adalah kaiser, lelaki itu tidak ada di sampingnya, tapi justru baru saja kembali dari rutinitas jogging paginya.

terbukti dari pintu yang terbuka dan kaiser masuk ke dalam dengan keringat yang bercucuran membasahi hampir setiap inci wajahnya.

"selamat pagi. untung kamu bangun tepat waktu," kaiser tertawa kecil, bergegas memghampiri kazuha yang masih mengucek matanya.

si gadis tak merespon ia menyibak selimut dan bergerak berdiri, seolah hendak memeluk kaiser.

tapi kaiser justru menghindar, "jangan peluk. aku keringetan."

"siapa yang mau peluk? aku mau peregangan," kazuha nyengir tanpa dosa.

kaiser mendengus, merasa ditipu, "yang bener? kalau gitu biar aku aja yang peluk kamu," lantas menyekap kazuha di antara lengannya.

"ah! kai! kamu bau matahari!"

kaiser malah semakin merapatkan dekapannya dengan sengaja.

"kalau udah gini, mandi bareng jadi ide bagus, kan?" kaiser menyeringai. sebelum kazuha memukul dadanya dengan pelan.

"hentai!"

"nggak. ini normal."

"ini sih sembarangan, soalnya kita bukan pacar!" kazuha menyindir.

"hm.. ok. jadi, takahashi kazuha, will you be my.. girlfriend? wife? kamu mau yang mana?"

kazuha mendecak, "ini udah keberapa kali kamu ngomong begitu? aku harus respon gimana lagi? soalnya gak ada dari semua tawaran kamu yang terdengar serius."

kaiser tertawa kecil. "kamu lebih dari temen, keluarga, pacar, istri.. sesuatu yang penting. nggak bisa diungkap pakai status."

"haruskah aku percaya kata-kata kamu?" wajah kazuha terlihat masam.

tawa kecil terdengar lagi, "aku bakal buat kamu percaya." lalu ia mengambil langkah untuk memajukan wajahnya, dan mencium bibir kazuha.

"kai.. kamu habis ngerokok ya?"

"kerasa banget?"

"hm.."

belum ada satu menit kedua bibir itu bertemu, suara nada dering ponsel mengacaukan kegiatan syahdu itu. ponsel milik kaiser berbunyi di dalam kantung training miliknya dan itu berhasil membuat perhatiannya teralih.

"kayaknya acara mandi bareng kita tunda. kamu mandi duluan ya," kaiser mengelus kepala kazuha sebelum keluar dari apartemennya untuk menerima panggilan suara itu.

[✔] [7] night ; michael kaiserTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang