Musim gugur telah datang pepohonan disekitar Istana mulai menjatuhkan daun kering ke tanah.Saat-saat seperti ini yang paling kewalahan pasti tukang kebun yang harus menyapu dedaunan setiap saat.
Sementara itu hubungannya dengan Jeon Jungkook kian merenggang, setelah percakapan mereka di Danau laki-laki itu tak lagi mengunjunginya.
Bahkan untuk sekedar berpapasan juga tidak pernah, hanya Taehyung yang melihat Jeon Jungkook di kejauhan tidak dengan laki-laki tersebut.
Rumor buruk mulai menyebar di kalangan pelayan yang mengatakan bahwa posisi Ratu mungkin saja akan terganti.
Mereka tidak salah, karena Jeon Jungkook lebih sering menghabiskan waktunya dengan Permaisuri.
Ditambah lagi berita tentang kepulangan Pangeran dalam waktu dekat ini.
Tidak perlu di pertanyakan lagi, tentu saja Taehyung merasa tidak adil karena dia harus berdiam diri dan di letakkan pada sudut kamarnya sendiri.
Figuran yang sungguh tidak berguna sama sekali.
Itulah sosoknya saat ini.
Apa Jeon Jungkook selama ini ingin menunjukkan hal ini kepadanya?
"Rambut Anda sangat panjang." Taehyung menatap pantulan dirinya didalam cermin.
"Potong saja." Ujarnya tak peduli.
Melihat keterkejutan dari pelayan di belakangnya, Taehyung sadar bahwa pelayan tersebut tidak berani melakukan hal tersebut.
Jadi dia memanggil Ethan untuk memotong rambutnya.
"Saya akan memanggilk—"
"Potong saja, Ethan." Potong Taehyung dia tersenyum didepan cermin. "Kurasa sudah waktunya untuk di potong."
"Bagaimana bisa saya menyentuh ramb—"
"Itu hanya rambut, tidak ada arti apapun." Taehyung mengambil gunting dari dalam laci meja, ketika melihat lebih dekat ternyata rambutnya telah tumbuh dengan panjang hingga menutupi telinganya.
"Aku akan memotong bagian depan," Kata Taehyung mengambil ancang-ancang memotong poni miliknya. "Kemudian bagian belakang kau yang akan membereskannya."
Pelayan perempuan di belakang Taehyung menutup mulutnya terkejut atas tindakan Taehyung yang tanpa ragu memotong rambutnya.
Ethan segera menahan tangan Taehyung, lalu menghela napas panjang. "Biarkan saya saja." Ujar Ethan setelah melihat bagaimana menakutkannya Taehyung saat memegang gunting.
Dengan teliti dan sangat berhati-hati Ethan memotong rambut Taehyung, sementara itu sang empu memikirkan hal lain saat melihat warna rambutnya yang hitam.
"Apa disini tidak ada pewarna untuk rambut?" Celetuk Taehyung tiba-tiba, yang membuat pelayan wanita dibelakangnya lagi-lagi terkejut.
"Jika Anda menginginkannya, kami akan mencarinya di kota."
Jawab Ethan selagi memotong rambut.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERSUASION [KOOKV]
FanfictionJungkook bukanlah orang bodoh yang tidak mengerti kebencian milik Taehyung yang begitu besar terhadap nya. Dia juga tidak peduli dengan hal itu karena sejak awal mereka menikah secara politik untuk menjaga perdamaian. Taehyung tetaplah seorang Ratu...