08

4 1 0
                                    

-
-
-

"Saya akan pergi."

Senyum lebar terulas pada bibir Helena. Dia segera berdiri dari duduknya, dan berjalan menjauh dari kamar Anne.

"Oh ya, berhati-hatilah.." balas Anne.

Helena segera berlari menuju kamarnya. Di sana, sudah ada Noel dan Lili yang datang menyambut. Mereka berdua sedang menyiapkan makan siang untuk Helena.

Mereka menyiapkan makanan menggunakan mangkok, piring bahkan cangkir yang terbuat dari plastik. Karena mereka pikir Helena masih trauma pada sebuah kaca.

Helena segera menduduki kursi kamarnya. Di depannya sudah terdapat meja yang berisikan banyak makanan enak. Tanpa basa-basi Helena langsung melahap semua makanan yang ada depannya.
"Lili, Noel, maukah kalian ikut denganku?" tanya Helena yang masih sibuk dengan makanannya.

Lili dan Noel menoleh bersamaan. "Pergi kemana?" tanya Lili.

Helena membersihkan makanan yang berada pada sudut bibirnya dengan celemek. "Ke desa." Lili berjalan mendekati Helena, lalu menuangkan air pada cangkir Helena. "Hari ini ada acara. Eum, seperti bakti sosial, mungkin..? Aku akan ikut berdonasi," lanjut Helena dengan menyengir.

"Bakti sosial?" tanya Lili dan Noel bersamaan.

"Ya."

Helena pun berdiri dari duduknya, berjalan mendekati lemari pakainnya yang sangat besar. Di belakang Helena ada Lili dan Noel yang mengikuti setiap langkahnya.

"Itu... aku yang membuat nama itu sendiri. Kalian mau ikut?" ucap Helena mengulangi pertanyaannya.

Lili dan Noel menatap satu sama lain sebelum menjawab. "Apa yang bisa kita bantu?" tanya Noel.

Helena membuka lemari pakainnya yang besar. Disana sudah terdapat berbagai macam gaun yang berbeda ragam dan warna. "Ikut saja. Kalian bisa bantu aku atau tidak itu urusan nanti, yang penting kalian temani aku." jawab Helena, sambil memilih milih gaun yang akan ia pakai.

"Baiklah, nona.." jawab Lili dan Noel bersamaan.

Lili berjalan mendekati Helena, posisinya kini sudah berdampingan dengan Helena di depan lemari pakaian. "Bisa saya bantu carikan?"

"Tidak usah. Aku ingin memakai apa yang akan kupilih sendiri." Tolak Helena. Sambil mengambil salah satu gaun. "Kalian bersiaplah. Aku akan bersiap sendiri, untuk hari ini."

Lili dan Noel pun mengangguk dengan bersamaan. Mereka berdua segera pergi dari kamar Helena.

Helena tengah memegangi gaun yang ia ambil barusan. "Bukankah Freya yang membuat ini...?" Helena mengamati gaun itu agak lama sebelum akhirnya memutuskan untuk memakai gaun tersebut.

Ini terlalu pendek, tapi indah. Semoga Ayah dan Ibu tidak marah aku memakai gaun model seperti ini.

 Semoga Ayah dan Ibu tidak marah aku memakai gaun model seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I want to be the main characterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang