Partikel WA (13) merupakan pola kalimat dasar bahasa Jepang. Partikel "wa (13)" berfungsi sebagai penanda subjek. Atau lebih jelasnya merupakan tanda menjelaskan sesuatu. Seperti
"Saya adalah seorang siswa". "Saya adalah seorang guru", dll. Dalam bahasa Jepang, pola WA ini ditulis dengan huruf "HA (1 = HA), tapi dibaca wa.
Bisa kita simpulkan, dalam beberapa kalimat, WA (13) sendiri bisa diartikan sebagai "ADALAH", tapi ingat!! Tidak semuanya.
Untuk lebih jelasnya nanti kita pelajari bersama dalam bahasan belajar bahasa jepang kita kali ini.
Ups... hampir lupa, seperti yang sudah saya janjikan kemarin di materi memperkenalkan diri.
kita juga akan melihat kegunaan kata "desu" disini. Oke teman, siapkan otak kalian, siapkan buku dan pensil (jika menurut Anda perlu), dan mari
kita mulai...
Kalimat Pernyataan dari Partikel Wa (1)
-WA-DESU
Pola Kalimat ini berfungsi untuk memberikan pernyataan atau penjelasan, dan ini berbentuk positif (bukan penyangkalan).
はーです
Contoh kalimat:
1. Watashi wa Yagami desu わたしはやがみです
Saya Adalah Yagami
2. Watashi wa sensei desu わたしはせんせいです
Saya adalah guru
3. Watashi-tachi wa nihon-jin desu わたしたちはにほんじんです
Kami adalah orang Jepang Kalimat Sangkalan atau Menyangkal
-wa-dewa arimasen
は-ではありません
Pola kalimat ini digunakan untuk menyangkal sesuatu, atau bisa juga berarti "bukan". Contoh
Kalimat :
1. Watashi wa Yagami dewa arimasen
わたしはやがみではありません。 Saya bukan Yagami
2. Watashi wa sensei dewa arimasen わたしはせんせいではありません Saya bukan guru
3. Watashi-tachi wa nihon-jin dewa arimasen わたしたちはにほんじんではありません
Kalimat Tanya
Kami bukan orang Jepang
Wa -Desu ka
はーですか
Kalimat ini menunjukkan pertanyaan kepada seseorang.
Perhatikan, pada akhir kalimat berbunyi DESU KA (dibaca = deska) yang berarti bertanya. Nah, jika dibahasa Indonesiakan kurang lebih artinya "APAKAH?", tapi agar pola kalimat dalam B.Indonesia tidak rancu, kita simpan saja kata "APAKAH tersebut di depan kalimat.
Contoh kalimat:
1. Anata wa Yagami-san desu ka? あなたはやがみさんですか
Apakah Anda adalah Tuan Yagami? 2. Anata wa sensei desu ka?
あなたはせんせいですか Apakah Anda seorang guru?
Anata-gara wa nihon-jin desu ka?
あなたがたは「にほんじんですか
Apakah kalian orang jepang?
Sedangkan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan semacam ini, kita bisa menggunakan "haik" dan "lie", yang artinya "ya" dan "tidak/bukan"
Contohnya:
X: Anata wa Nihon-jin desu ka?
X: あなたはにほんじんですか?
X: Apakah Anda orang Jepang?
Y: Haik, sou desu (jika benar)
Y: はい、そうです
Y: Ya, betul
Y: ile, sou dewa arimasen (jika bukan)
Y: いいえ、そうではありません
Y: Tidak, bukan
Mengerti Minna-san?? Tolong jawab dengan keras "Saya mengerti Senpai.!!" Nah, bagi yang belum paham, harap untuk membaca kembali ke atas. Ingat!! Disiplin.... Kalo Anda sudah mengerti, kita lanjutkan pelajaran kita.
RENSHUU (RE)
Saatnya latihan.
Sebelumnya, tolong hafalkan dulu Kotoba di bawah ini:
Kofoba (音譯):
Watashi (4): Saya
Anata (7): Kamu
Watashi-tachi (L): Kami Anata gata (att): Kalian
Ano Hito (50): Orang itu
Nihon-jin (BA): Orang Jepang
Kankoku (): Korea
Sensei : Guru
Kenshuusei (6): Pemagang
Latihan 1: Terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia 1. Watashi wa Tanaka Desu
わたしはたなかです
2. Watashi-tachi wa nihon-jin dewa arimasen
わたしたちはにほんじんではありません
3. Tanaka-san wa sensei desu
たなかさんはせんせいです。 4. Ano hito wa kenshuusel desu ka? あのひとはけんしゅうせいですか
Latihan 2: Terjemahkan ke dalam bahasa Jepang
1. Apakah Kamu seorang pemagang? 2. Tuan Takefumi adalah orang Jepang
3. Aku bukan seorang guru
4. Apakah tuan Kim orang korea?
KAMU SEDANG MEMBACA
belajar bahasa jepan Versi 1
Fantasy"Ayo, mari kita memulai perjalanan yang menakjubkan dalam belajar bahasa Jepang! Bahasa Jepang, dengan keindahan dan keunikan strukturnya, tidak hanya menawarkan kosakata baru, tetapi juga membuka jendela menuju budaya yang kaya dan warisan yang kun...