Plak
"Kenapa kau berbicara begitu pada suami Yibo!!" Teriak seorang makhluk manis lainnya, membuat kedua manusia di sana kaget.
"Acheng apa yang kau lakukan, kau menyakiti istriku, disini memang aku yang salah, seharusnya aku membereskan semuanya lebih awal tanpa menunggu Yibo yang turun tangan Acheng"
"Tapi ucapannya keterlaluan Zhan, kau suaminya tak seharusnya dia bersikap demikian, apalagi tadi, apa pantas seorang ibu bersikap begitu pada putranya yang tak melakukan kesalahan apapun, kau fikir apa yang kau lakukan Yibo? Dia putramu, putra yang kau sayangi, kau manjakan dan sekarang apa, kau memarahinya dan ini kau membanting piring hanya karna kesal dengan Xiao Zhan karna tak berinisiatif lebih dulu, ayolah Yibo kau bukan lagi anak-anak kau sudah dewasa, sudah menjadi ibu dan istri apa kau paham hah!!" Marah Jiang Cheng pada istri teman suaminya yang juga sudah menjadi sahabat dekatnya.
Yibo diam cukup lama hingga ia menoleh sinis pada Jiang Cheng dan berujar " kau tak tau apapun Acheng, jangan jadi orang sok benar padahal kau tak tau yang sebenarnya, kau tak tau lelahnya aku, kau tak tau sakitnya aku, kau tak tau penderitaanku dan kau sungguh tak tau itu, jadi jangan menghakimi aku, jangan menyalahkanku, jangan sok peduli padaku, karna nyatanya semua kepedulian kalian itu palsu, busuk dan menjijikkan" ucapnya pedas dan segera pergi dari sana menuju kamarnya.
"Apa maksudmu Yibo!!!" Marah Jiang Cheng namun tak dihiraukan oleh istri Xiao Zhan itu.
" Zhan ada dengan istrimu, apa kalian bertengkar hebat sampai ia bersikap seperti itu?" Tanya Haikuan sahabat Xiao Zhan.
Menghela nafas berat "aku juga tak tau dia kenapa, sedari ia bangun tidur ia menjadi seperti itu, aku juga bingung harus apa, sekarang Yibo sedang tak bisa di ajak bicara sedikitpun, bahkan Xiao Zi pun tak ia acuhkan.
Ya Haikuan melihatnya, mereka sudah sedari awal sampai di rumah Xiao Zhan, namun mereka tetap diam saat melihat kejadian tak mengenakan di sana sampailah saat ini.
Yibo yang mereka kenal adalah Yibo yang lembut, baik hati, penyayang dan sangat menyayangi dan mencintai keluarga kecil nya.
Tapi sekarang apa yang terjadi, kenapa Yibo berubah, apa karna faktor kehamilannya itu, hah mungkin saja.
Tak lama setelahnya Haikuan dan istrinya itu segera pamit untuk pulang, karna tak baik mereka lama di sana saat keadaan sedang panas panasnya.
..
..
..
Xiao Zhan masuk kedalam kamarnya dan menemukan sang istri yang sudah rapi dan menarik koper besar seperti hendak pergi jauh.
"Sayang kenapa bawa koper, apa isinya kamu mamu kemana hmm?" Tanya sang dominan.
Yang lebih kecil berhenti dan menoleh pada suaminya?? Itu.
"Ge kalau aku boleh tau bagaimana awal pertemuan kita, kapan dan kenapa kita bisa menikah, dimana orang tuaku, berapa lama kita pacaran hingga berakhir menikah, tolong jawab aku jujur ge jangan satu katapun kebohongan kau keluarkan jika memang ingin aku bertahan" tanya sang istri membuat Xiao Zhan bingung harus menjawab apa, jika ia jujur maka kemungkinan besar ia akan kehilangan kesayangannya ini.
Ia membawa Yibo duduk di pinggir kasur dan menggenggam tangan sang kekasih, menarik napas panjang kemudian ia tersenyum
"Sayang dengar gege, kita bertemu di kampus pertama kali, saat itu gege yang menjadi dosen di kelasmu dan kau terlambat masuk, sebenarnya tak boleh ada satupun mahasiswa yang boleh telat di jam gege, tapi saat bertama melihatmu gege merasa tertarik dan mengizinkanmu untuk masuk-"
"Suatu hari gege melihatmu tengah berdiri di pinggir jalan seperti menunggu sesuatu, saat gege berhenti di dekatmu dan bertanya kau bilang bahwa dirimu ingin ke restoran, gege segera menarikmu dan mengantarkanmu kerestoran yang kau tuju, karna gege tau kau akan berkumpul dengan teman-teman mu di sana, bahkan gege membelikanmu banyak makanan hahah-"
"Bahkan kita berbelanja bersama, kau selalu saja menolak pemberian gege membuat gege makin kagum padamu sayang, kau tak memandang harta dan status seseorang, semakin hari kita semakin dekat dan me-memulai pacaran hingga beberapa waktu kemudian gege memberanikan diri untuk melamar mu dan kau memerimanya, sebulan setelah gege melamar mu, kita menikah dengan cara sederhana hingga kita memiliki Xiao Zi putra sulung kita dan segera bertemu dengan adiknya Xiao Zi sebentar lagi" jelasnya panjang lebar dengan beberapa kebohongan tentunya.
Sedangkan Yibo ia menangis kecewa pada Xiao Zhan, kenapa?? Kenapa harus berbohong, kenapa Xiao Zhan harus berbohong padanya.
T
B
CReady pdfnya dah end yaaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
killer (Zhanyi) END
AcakDosen killer yang di kagumi oleh seluuuuuruh perempuan atau uke kampus. dingin, cuek, wajah datar itu bukan sifat sang dosen, wajah ramah, senyum mengembang yang ia tunjukkan dapat memanipulatif semua orang yang melihat, karna saat jam pelajarannya...