12.00
"Cici mau kemana?." Tanya Lesha yang baru saja turun dari motor Jeff.
"Mau jemput Mbak Alin." Jawab Widhy lalu melihat ke arah Jeffry.
"Halo Ci. Saya Jeffry." Sapa Jeff tersenyum tipis.
"Hai, Jeff. Gue Widhy, biasa aja gausah formal gitu." Balas Widhy tersenyum ramah diangguki oleh Jeff.
"Yaudah gue pergi dulu ya." Lanjutnya diangguki keduanya.
"Pulang sana!." Usir Lesha pada Jeff membuatnya mendengus kesal.
"Gak ada basa-basi nya Lo anjir." Ucap Jeff kesal membuat Lesha tertawa.
"Ya lagian mau ngapain? Ini kosan cewe ya anjir, mending pulang Lo deh. Bentar lagi anak-anak kosan yang kuliah pagi pulang, mati kutu yang ada Lo entar." Balas Lesha.
"Yaudah, gue pulang ya my twins. Bye bye!." Serunya lalu menaiki motornya dan pergi dari sana.
Tin!
"Woy buset itu tadi si Jeffry?!." Tanya Risha heboh dibalas anggukan acuh oleh Lesha lalu berjalan masuk ke kosan.
"Woy Lesha gue belum selesai bicara ya anjir!." Seru Risha kesal yang hanya diacuhkan saja oleh Lesha.
"Heh Lesha, habis dari mana aja Lo?! Berangkat dari pagi pulang jam segini?." Seru Jova bertanya.
"Apasih, berisik tolol!." Ketus Jane yang disebelahnya.
"Mau dong kak." Ucap Lesha seraya mangap minta disuapi oleh Jane yang tengah memakan seblak dan mengabaikan Jova.
"Anjir nih anak." Ucap Jova kesal.
"Enak, beli dimana?." Tanya Lesha setelah mendapat suapan dari Jane.
"Deket kampus, diajakin anak-anak kelas tadi." Jawab Jane dan menyuapi Lisa lagi.
"Lesha huhuhu maafin gue tadi pagi ya?." Ucap Jihan yang baru turun dan langsung memeluk tubuh Lesha.
"Apasih, gerah tau gak?." Acuh Lesha seraya mendorong tubuh Jihan.
"Maafin gue dulu ih siah maneh." Rengek Jihan membuat Lesha memutar mata malas.
"Iya-iya. Udah sana jauh-jauh, geli sumpah." Balas Lesha seraya bergidik geli.
"Nah gitu dong." Ucap Jihan menyengir.
"Heh?! Apa itu? Minta!!." Teriak Risha yang baru saja masuk.
"Berisik ya Risha!." Seru Jova mendelik.
"Lo juga berisik ya!." Ucap Risha tidak terima.
"Berisik." Ketus Lesha seraya menyuapi mulut Risha dengan seblak Jane.
"Nyam...nyam enak, beli dimana ini? Kok cuma satu sih?." Tanya Risha lalu mengambil alih sendok ditangan Lesha.
"Heh! Anjir seblak siapa itu?." Sindir Jane membuat Risha menyengir tapi tidak memberikan seblaknya ke Jane kembali.
"Beli di deket kampus sama anak-anak, ya emang belinya satu doang tadi. Gue cuma mau nyoba, eh taunya enak." Lanjutnya menjawab pertanyaan Risha.
"Gue mau keatas dulu, capek mau tidur." Ucap Lesha seraya berdiri dan berjalan menuju tangga.
"Lesha ikut!." Seru Jihan.
"Ngapain anjir?." Tanya Lesha heran.
"Gue tidur bareng Lo ya?." Balas Jihan
"Lah teteh kan punya kamar kos sendiri." Ucap Lesha menatap aneh Jihan.
"Mau nonton Netflix di laptop Lo, boleh ya?." Balas Jihan memelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Rustic Kost
FanfictionKisah 9 gadis dengan segala tingkah lakunya yang mulai mengenal kehidupan percintaan. Bagaimana keseruan anak kos TRK dalam menjalani kisah cinta mereka? Silahkan dibaca:)
