patung ★ hoonki.

Bagian 10

❪ PATUNG ❫

Sunoo menghela nafas kasar sambil melempar koran yang sedang dia baca ke meja. Riki yang sedang memahat kayu hanya bisa melirik dan menggeleng pelan.

"Berita pagi ini tidak seru" Sunoo mendengus, sudah effort banget mencari koran pagi-pagi tapi sayang beritanya tidak ada yang seru satupun. Sangat mengecewakan.

Sunoo melirik Riki, pria itu sedari tadi fokus sekali dengan kayu nya, bahkan Riki tidak melirik Sunoo sedikit pun. Di ajak bicara pun Riki hanya membalas dengan anggukan.

Ini yang paling Sunoo malas dari Riki, kalau dia sudah memahat pasti langsung lupa sama keadaan sekitar.

"Ki," panggil Sunoo dan Riki hanya berdehem tanpa mengalihkan pandangannya dari kayu yang sedang dia pahat.

"Kau percaya reinkarnasi tidak?" Riki mengernyit, dia langsung melirik Sunoo yang duduk bersebrangan dengannya.

"Reinkarnasi?" Riki balik bertanya, pasalnya ia tidak tahu apa itu reinkarnasi dan dia belum pernah mendengarnya.

Sunoo mengangguk "Itu loh orang mati yang akan di lahirkan kembali dalam bentuk kehidupan lain, masa tidak tahu?" Riki menggeleng pelan, Sunoo langsung berdecak.

"Kurang update sih," celetuk Sunoo tapi di abaikan oleh Riki karena dia tahu apa maksud Sunoo.

Pasti Sunoo ingin bilang kalau dia kurang update karena dia tidak pernah keluar dari ruang kerjanya. Lalu dia akan di ejek-ejek oleh Sunoo, ayolah Riki sudah kebal.

"Jadi kau percaya tidak?" Sunoo bertanya lagi.

"Aku sih percaya," balas Riki lalu melanjutkan aktivitasnya. Sunoo hanya mengangguk "Kalau aku sih tidak percaya," ujarnya.

"Kenapa?"

"Entahlah, menurut ku itu mustahil terjadi."

Memang benar sih, Riki sebenarnya agak percaya dan tidak percaya pada kasus reinkarnasi. Terlahir kembali terdengar mustahil untuk terjadi.

Tapi siapa yang tahu? mungkin saja itu benar dan di luar sana ada beberapa orang yang mengalami reinkarnasi.

"Tapi kalo reinkarnasi benar-benar terjadi, kau ingin terlahir kembali seperti apa?" untuk kedua kalinya Riki menghentikan aktivitasnya karena pertanyaan dari Sunoo.

"Aku ingin terlahir kembali menjadi orang biasa dan kalau bisa aku ingin menjadi pematung lagi, karena ini hobi ku."

Sunoo berdecak mendengarnya "Patung terus, kau ini maniac patung ya?" Sunoo heran, apa tidak ada yang lain selain patung dan patung terus di kehidupannya.

"Komentar terus, situ netizen ya?" balas Riki yang tentu saja tidak mau kalah. Agak jengkel, tapi untungnya Riki punya stok kesabaran yang banyak.

"Lalu bagaimana dengan kau sendiri?" sekarang giliran Riki yang bertanya, dia penasaran jawaban seperti apa yang akan pria Kim itu berikan.

"Aku? aku tidak butuh reinkarnasi. Berumur panjang sudah cukup bagi ku."

Tidak heran lagi, ini kan Kim Sunoo, pasti setiap jawaban yang dia berikan tidak pernah tertebak dan selalu di luar nalar.

"Kau aneh."

"Kau lebih aneh."

❪ PATUNG ❫

Riki keluar dari ruang kerjanya, akhirnya selesai juga patung yang dia pahat, ya lumayan melelahkan sih tapi untungnya tadi ada Sunoo yang menemaninya jadi dia tidak terlalu bosan di dalam sana. Walau pria itu terus mengajaknya berbicara sampai kehilangan fokus.