REVENGE FOR THE FUTURE

P R O L O G √

happy reading
......

"Aku menolak!" seru pemuda manis itu dengan tegas.

"Tak ada penolakan!" balas pria paruh baya yang duduk di depannya.

Pemuda manis itu menatap tajam, "kau egois, pak tua!" bentaknya, sembari mengacung jari telunjuk nya kearah pria paruh baya itu.

Pria paruh baya itu mengangkat bahu acuh. "Aku tak peduli, tapi kau tetap akan menikahi calon pilihan ku." Pria itu beranjak meninggalkan pemuda manis itu sendirian.

"Dasar sialan! Bajingan egois!" makinya penuh dengan sumpah serapah.

Dengan perasaan yang di penuhi amarah, pemuda itu meninggalkan tempat itu.

Pemuda manis dengan mana Seung Jae itu, melangkah dengan penuh amarah.

Lee Seung Jae, akrab di sapa Jae itu anak tunggal dari pasangan Lee Seung Hoon dan Min young-im. Jae yang memiliki paras tampan sekaligus manis secara bersamaan, dengan ukuran tubuh yang terbilang mungil membuat orang-orang sering salah paham. Hal itu membuat Jae kesal sendiri, karena memang dasarnya Jae memiliki watak keras, egois, keras kepala, dan arogan. Sifat itu di turun kan oleh sang ayah. Karena itu juga orang-orang menjadi segan dengan dirinya. Dan juga, Jae itu sangat pemarah.

...

"Ibu, aku akan menikah?" tanyanya dengan raut wajah polosnya. Di tangan nya ada sebuah surat undangan pernikahan.

Wanita yang di panggil ibu itu pun menjawab, "benar, kau akan segera menikah dan calon mempelai mu sangat manis!" pekiknya saat mengingat wajah calon menantu nya.

Pemuda dengan tatapan polos itu bernama Kim Ryu. Putra bungsu dari keluarga Kim, pemuda itu memiliki rupa yang hampir sempurna dengan mata tajam bak elang, bibir tipis merah delima, garis rahang tegas, dan rambut hitam legam yang tidak beraturan, perawakan tinggi tegap. Sosok yang hampir mendekati kata sempurna, namun satu kekurangan yang membuat semua kesempurnaan dalam dirinya tertutupi, autisme. Ryu mengidap penyakit itu, sejak berusia dua tahun hingga kini.

"Manis?" beo Ryu, saat mendengar kata itu.

Sang ibu mengangguk dengan antusias. " Benar sekali, kau akan sangat beruntung menikah dengan nya, Ryu." Ibu Ryu menangkup pipi Ryu dengan gemas.

Ryu menatap ibu nya bingung, "apa dia juga seperti Ryu, ibu?" tanyanya dengan penasaran.

Kegembiraan di raut sang ibu sirna seketika, "Ryu, dengar kan ibu, mau bagaimana pun istri mu nanti percaya lah dia adalah yang terbaik untuk mu. Mengerti?" Dengan lembut nyonya Kim memberikan penjelasan kepada Ryu.

Dengan polosnya Ryu mengangguk seolah mengerti.

Nyonya Kim yang gemas dengan tingkah putra nya mengusap pelan rambut Ryu. "Kau sangat menggemaskan!" Lalu nyonya Kim pergi dari sana.

Ryu terdiam sendiri di ruang tamu dengan kondisi tv menyala menampilkan kartu favorit nya, namun Ryu tidak terlalu menghiraukan itu. Pandangan nya menatap fokus pada surat undangan pernikahan di tangan nya. Di sana ada namanya dan nama asing yang tidak dikenali oleh nya.

"Kim Ryu dan Lee Seung Jae?" Bibir tipis itu bergumam pelan, tersirat kebingungan yang besar dalam nadanya.

"Lee Seung Jae? siapa?" sambung nya lagi.

Tbc