Berapa bulan kemudian
Shani sudah cuti sejak 3 hari yang lalu karna Gracia sudah masuk bulan melahirkan nya jadi Shani selama 3 hari itu selalu bersama gracia dirumah
"Yang gimana kamu perut nya udah mulas belum?" Pertanyaan yang sudah dari 3 hari lalu selalu Shani tanyakan membuat gracia memutar bola matanya malas
"Mas lama lama kamu aku buang ke rawa rawa, pertanyaan kamu itu terus" ucap gracia
"Ya kan aku takutnya pas aku ke toilet kamu sakit gimana" ucap Shani
"Udah ah aku yang mau ke toilet" ucap Gracia
"Aku temanin" ucap Shani
"Astaghfirullah mas, kamu disini aja sih, itu toilet nya itu tu nampak" ucap Gracia langsung menuju toilet
Shani hanya memperhatikan Gracia sampai didepan pintu kamar mandi
"MAS!"
Shani langsung berlari menuju kamar mandi
"Mas sak it""
"Astaghfirullah sayang"
Shani langsung berjongkok didepan gracia
"Kamu jatoh?" Tanya shani. Gracia menggeleng
Selesai membuang air kecil gracia merasakan kontraksi yang sangat luar biasa makanya sampai duduk di lantai toilet
"Sekarang kita kerumah sakit ya" ucap Shani. Gracia mengangguk
Setelah kontraksi nya mulai reda merek langsung menuju rumah sakit
Skip
Sampai dirumah sakit mereka sedang kompromi Gracia harus melahirkan normal atau operasi
"Aku mau normal" ucap gracia
"Sayang, kalau normal terlalu beresiko, dedek nya kembar sayang" ucap Shani sebenarnya tidak tega jika Gracia harus normal
"Gini aja, normal aja dulu nanti sekiranya tidak mampu kita ambil tindakan operasi aja, gimana?" Ucap dokter Salma
"Gimana gitu aja?" Tanya Shani. Gracia mengangguk
"Ya udah, aku cek pembukaan nya dulu ya mba" ucap Salma. Gracia mengangguk dan kembali menggenggam tangan Shani karna merasakan perih saat salma mengecek lubang lahir nya
"Pembukaan 4, aku mau nyiapin peralatan nya dulu ya mba, mungkin setelah ini kontraksi nya lebih sering Datang " ucap Salma
Setelah itu Salma meninggalkan keduanya dengan ada satu suster di dalam ruangan agar bisa mengontrol Gracia
"Usapin mas" Ucap gracia
Shani mulai mengusap punggung gracia dan Gracia memejamkan matanya karna ngantuk
"Astaga belum ngabarin yang lain" ucap Shani
Shani langsung mengabari Anin agar Anin memberikan kabar ke yang lain
~~
Chika dan ashel sedang berada di pinggir lapangan basket melihat Aldo dan Aran sedang bermain
"Hah capek banget gila" ucap Aldo duduk di sebelah ashel
Begitu pun dengan arah malah membaringkan kepalanya di paha Chika
"Ni minum" ucap Chika
Aran kembali duduk dan langsung minum
Drrrttt
