"gabut banget mana Daddy masih lama lagi pulang nya" gumam Yoshi yang lagi rebahan di sofa ruang tamu
"Aku chat Daddy aja deh"
Daddy jiun
Daddy:(|
|Yes baby?
|Mau sesuatu?No|
Oci gabut|
Mau ke kantor|
Daddy boleh?:'(|Haha tentu boleh
Yes oci kesana sekarang|
|Iya hati-hati"
|Eum Daddy?
|Iya baby?
Daddy suka warna|
Pink tidak?|Tidak
Klo ini?|
*Foto||Baby jangan awas
Kamu nanti yaKenapa Daddy?( ╹▽╹ )|
|Aah sudah lah
Read"Hihi pengen liat reaksi daddy deh" ucap Yoshi setelah mengirim pap dua benjolan pink di dada nya
"Tetep ke kantor apa ya? Tapi takut nanti Oci di mam Daddy" gumam Yoshi sendiri
"Ah pergi aja lah" Yoshi mengambil
"Kemana dek?" Tanya supir taksi
"Kantor jyp (jihoon Yoshi park) pak"
"Oh iya dek"
"Adek kerja di sana?" Tanya sang supir hanya sekedar basa-basi
"Tidak pak" jawab yoshi
"Terus ngapain ke sana?"
"Saya mau ketemu seseorang di sana"
"Ooh gitu"
Tidak ada perbincangan lagi setelah itu, beberapa menit kemudian mereka sampai di kantor jyp
"Sudah sampai"
"Terima kasih pak" Yoshi membayar dan langsung meninggal kan sang supir itu
"Duh gede bet" gumam Yoshi saat melihat kantor jihoon
Yoshi masuk dan bertanya pada resepsionis hotel "permisi ruangan tuan jihoon di mana?" Tnya Yoshi
"Tuan jihoon ada di lantai 8"
"Baik terimakasih" Yoshi pun pergi ke ruangan jihoon
*Tok tok tok
"Masuk"
"Daddy!" Panggil Yoshi lalu meluk jihoon
"Baby beneran kesini ya" ucap jihoon sambil tersenyum miring
"Iya dong dari pada di rumah sendirian mending ke sini aja" ucap nya lalu duduk di pangkuan jihoon