"kenapa pusing gitu?" Tanya sekertaris pengganti jaehyuk
"Biasa anak gue minta nya aneh"
"Apa tuh?"
"Action figure gold monkey d. Luffy, saham cellato, iPad, pabrik donat"
"alah Luffy nya cuman harga 200rb aja dikit buat lu"
"Yaa iyaa sih"
"Gw tidur dulu ya ren, lu juga istirahat"
"Em iya" renjun tersenyum, Jihoon tersenyum di jet pribadi nya itu udah tersedia kasur deng
Jihoon yang tadi nya terlelap tiba-tiba kebangun lagi karna mendengar suara dari karyawan nya
"Ada apa ini"
"I-ini bos pilot nya pingsan, sedangkan pilot yang satu nya masih pemula" ucap karyawan lain nya
Jihoon bergegas ke ruang kendali dan ternyata di situ sudah ada renjun yang berusaha membangunkan pilot itu, namun nihil
"Ren bawa dia pergi"
"Tapi ji-"
"Udah biar gue aja yang gantiin dia"
"Kamu bisa?"
"tidak tau, tapi gue bakal bawa kita mendarat Dengan selamat"
"Emh aku percaya pada mu"
Jihoon mengulung lengan kemeja putih nya sampai siku, memakai kacamata hitam lalu headphone, style rambut Jihoon tuh belah kayak pas era blue hair pas jadi MC sama yujin sungchan oke gitu, bayangin aja sendiri
Gaya rambut nya
Berterima kasih lah pada pilot tadi sebelum pingsan karna udah nyalain autopilot, jihoon tidak pernah mengendari pesawat atau jet, dan ini adalah pertama kali nya,
Jihoon tetap berdoa dan fokus sama yang ada di depan nya, ya jet pribadi Jihoon masuk ke dalam badai yang sangat hebat, semua doa di baca oleh para penumpang
Jihoon sudah pasrah aja kalo mau mati sekarang tapi tidak dia harus berusaha bisa keluar dari badai itu, karna renjun dan penumpang lain nya percaya pada nya