[C1] Jenderal, Nyonya Memanggilmu Untuk Bertani

Bab 171-172

Bab 171. Melanggar Norma

Wei Ting menempatkan Su Xiaoxiao di ranjang empuk. Dia berbalik dengan linglung dan berbaring di samping ketiga anak kecil itu. Wajah kecilnya yang gemuk bengkak karena tekanan, mulutnya yang merah cerah sedikit terbuka dan bibirnya montok dan imut.

Wei Ting memperhatikan, tidak menyadari bahwa tubuhnya semakin condong ke bawah. Dia hanya samar-samar merasakan napasnya sedikit hangat dan agak dekat.

"Tuan......" Yu Chixiu muncul di belakangnya dengan wajah gelap.

Wei Ting langsung duduk tegak!

Yu Chixiu tidak tahu apa yang baru saja dia hancurkan, dia tidak melihat apapun.

Orang ini sangat bagus sebagai pembunuh, tapi dia selalu melewatkan hal lain.

Tidak ada cahaya di ruangan itu, tetapi keduanya memiliki penglihatan yang sangat baik.

Wei Ting hanya melihatnya sekilas dan bertanya, "Ada apa dengan matamu?"

Salah satu mata Yu Chixiu bengkak.

Dia menolak menjawab.

"Tuan." Dia berkata dengan wajah pucat, "Sekarang kakimu telah sembuh, menurutku kita perlu segera kembali ke Beijing. Sebelum kembali, aku akan membunuh Xiao Chonghua atau Su Yuan. Kamu harus membiarkan aku membunuh salah satu!"

Di akhir cerita, dia menjadi emosional.

Wei Ting menatapnya dengan dingin.

Dia tetap diam dengan patuh.

Wei Ting melirik Su Xiaoxiao, yang sedang tidur nyenyak di sebelahnya dan berkata kepada Yu Chixiu: "Kapan giliranmu untuk mengambil keputusan tentang urusanku?"

Pembunuh orang lain menghargai kata-kata seperti emas, tetapi sebaliknya jika menyangkut Yu Chixiu. Dia mungkin menggonggong.

"Apakah Anda berencana menghabiskan waktu di sini sepanjang waktu? Jika Xiao Chonghua mengetahui bahwa membunuhmu tidak mungkin, hal pertama yang akan dia lakukan ketika kembali ke Ibukota adalah mengekspos Anda di depan kaisar. Xiao Chonghua akan kembali ke ibukota segera. Jangan tanya saya bagaimana saya tahu, Tanggal pernikahannya dengan keluarga Nona Qin telah ditetapkan. Xiao Chonghua akan berangkat paling cepat dalam sepuluh hari atau paling lambat tidak lebih dari setengah bulan. "

Wei Ting tampak kedinginan.

Yu Chixiu menyipitkan matanya dan berkata: "Tuanku, Anda tidak tertarik pada gadis ini, jadi Anda enggan untuk pergi, bukan? Jangan salahkan saya karena tidak mengingatkan Anda, Tuanku, para biksu tidak diperbolehkan menikah dan kamu masih berkultivasi dengan rambut! Berhati-hatilah dalam melakukan pelecehan seksual. Berhenti!"

Setengah jam kemudian.

Yu Chixiu keluar dari ruang timur, matanya yang lain juga bengkak.

Setelah akhirnya mengusir pembunuh berisik itu, Wei Ting berbaring diam di samping Su Xiaoxiao.

Di masa lalu, ada tiga anak kecil di antara mereka, tapi hari ini dia menempatkannya di tengah-tengah karena suatu kebetulan yang aneh. Dia juga mengambil selimutnya dengan cara yang sangat kejam.

Su Xiaoxiao merasa pusing dan semakin dia tidur, semakin dingin dia. Dia tanpa sadar bersandar ke samping. Tiga selimut kecil itu terlalu kecil untuk menutupi dirinya. Dia berbalik dengan kebingungan dan bergerak menuju Wei Ting.

Dia pertama-tama memasukkan salah satu tangannya dan terasa hangat, lalu dia meremas tubuh kecilnya yang gemuk yang menggigil kedinginan.

Wei Ting mendengus dingin.