[C1] Jenderal, Nyonya Memanggilmu Untuk Bertani

Bab 183-184

Bab 183. Mengobati Marquis Tua

Ketika Su Mo hendak masuk, dia dihentikan oleh Su Xiaoxiao.

"Tuan Su, mohon tunggu di luar."

Su Mo melirik Fu Langzhong dan jelas dia mengira inilah yang dimaksud Fu Langzhong.

Fu Langzhong dalam hati berkata,'Soalnya, saya tidak berguna. Saya hanya sekedar nama dan saya di sini hanya untuk belajar...'

Dia berkata dengan tenang: "Ya, saya tidak suka ada orang yang mengganggu saya ketika saya sedang berpraktik kedokteran."

Ya Tuhan, dia benar-benar berbicara seperti ini kepada calon pewaris Rumah Marquis Zhenbei. Apakah dia tidak bisa keluar dari Ibukota hidup-hidup?

Su Mo mengembalikan kakinya seperti biasa dan berkata kepada Dokter Fu, "Kalau begitu, saya serahkan pada Dokter Fu."

Fu Langzhong berkeringat dingin.

Dia takut setengah mati...

Su Xiaoxiao menutup pintu dan mengklik gerendelnya.

Su Mo menatap pintu yang tertutup sejenak, menekan kegelisahan di hatinya dan menunggu dalam diam.

Anak laki-laki di samping itu bingung dan menoleh ke tuan mudanya. Dokter istana juga tidak bersikap seperti itu, oke?

Ruangan itu dipenuhi aroma obat yang kuat, pintu dan jendela ditutup, sehingga baunya tidak bisa keluar sehingga membuat orang merasa pusing.

Su Xiaoxiao membuka jendela.

Dokter Fu bertanya, "Bisakah orang tua itu menghirup udara segar? Di Ibukota masih sangat dingin."

Su Xiaoxiao mengambil sebuah tiang dan menempelkannya ke jendela: "Kamar pasien harus menjaga sirkulasi udara. Angin sepoi-sepoi tidak akan menjadi masalah."

Tirai di tempat tidur Arhat juga diturunkan dan tertutup rapat, tidak sakit atau bosan.

Su Xiaoxiao mengangkat tirai dan menggantungnya dengan pengait tenda. Dokter Fu datang untuk membantu dan menutup separuh tirai lainnya.

Wajah kurus, tua, dan sakit menarik perhatian mereka.

Ketika Dokter Fu masih muda, dia pernah bertemu dengan Marquis Tua. Meski hanya bertemu beberapa kali, Marquis Zhenbei yang agung, kekar, dan kuat meninggalkan kesan yang sangat mendalam padanya.

Siapa yang menyangka bahwa hanya dalam dua puluh tahun, Wuhou kelas satu yang memenggal kepala raja musuh sambil berbicara dan tertawa serta mempertahankan wilayah wilayah utara akan menjadi terlihat kuyu seperti sekarang?

Kesedihan yang luar biasa melonjak di hati Fu Langzhong.

Ketika seorang pria menitikkan air mata, dia tidak mudah mengeluarkannya. Hanya saja tidak sampai pada titik kesedihan.

Mata Dokter Fu tiba-tiba memerah: "Bagaimana bisa seperti ini...bagaimana bisa seperti ini..."

Su Xiaoxiao tidak bisa bersimpati dengan Dokter Fu, tetapi dari sudut pandang dokter, pasien ini memang sangat menderita.

Ketika masih muda, ia gagal merawat tubuh dengan baik. Ia menderita banyak luka ringan dan lama. Tempat yang sama bahkan robek dan luka parah berulang kali. Setelah sembuh, ia mendapat bekas luka yang sangat jelek. Beberapa luka akan meninggalkan gejala sisa, berulang kali menyiksa tubuhnya di malam dingin yang tak terhitung jumlahnya.

Yang di atas adalah luka-luka dan dia masih sakit.

Ia tidak bisa membayangkan tubuh seperti apa ini.

Su Xiaoxiao dengan tenang memeriksa denyut nadi pasien, mengeluarkan stetoskop dari kotak obat kecil yang dibuat Liu Ping untuknya dan mendengarkan suara jantung dan paru-paru.