[C1] Jenderal, Nyonya Memanggilmu Untuk Bertani

Bab 393-394

Bab 393. Akhir

Semua orang memandang ke arah Guru Jiang.

Mereka melihat Guru Jiang, yang awalnya tenang dan santai, sekarang mengerutkan kening dalam karakter Cina "Chuan*", keringat menetes dari dahinya dan pergelangan tangannya sedikit gemetar.
*karakter 川

"Waktu sudah habis—" Kasim Cheng berteriak sekuat tenaga.

Guru Jiang meletakkan kembali pena itu ke tempat pena dengan cepat dan beberapa tetes tinta memercik ke kertas ujia. Untungnya, tulisannya tidak ternoda.

Kasim Cheng pergi mengambil lembaran itu.

Ibu Suri berkata: "Bawa ke Akademi Hanlin dan biarkan Sarjana Yao menilainya secara langsung."

"Ya!" Kasim Cheng menjatuhkan lilin untuk menyegel gulungan itu di depan umum.

Guru Jiang mengepalkan jarinya.

Gadis ini...dia bahkan tidak bisa menjawab setengah dari pertanyaan yang diajukan gadis ini!
Tapi tidak masalah, dia mungkin tidak bisa menjawab pertanyaan yang dia ajukan!

Setengah jam kemudian, Kasim Cheng kembali membawa kertas ujian.

Dia membuka dua kertas ujian yang ditandai oleh Sarjana Yao di depan umum.

Guru Jiang— C.
Su Daya— A+!

Semua orang terkejut.

Kali ini mereka benar-benar ingin bertanya apakah mereka melakukan kesalahan pada kertas ulangan.

Jika dia benar-benar ingin menang, Guru Jiang harus menang, bukan?

Nilai C lebih sesuai dengan temperamennya… Uh tidak, itu adalah kekuatan yang selalu ia miliki.

"Hei! Apa yang kubilang!" Putri Hui'an tersenyum bangga.

Pengikut kecilnya benar-benar membuatnya terlihat bagus!

"Ini tidak mungkin..." Guru Jiang terhuyung dan mengambil dua kertas ujian dari tangan Kasim Cheng.

Dia tidak terkejut mendapat nilai C, tetapi dia hanya menjawab setengah dari pertanyaan...

Tapi sungguh luar biasa gadis ini mendapatkan nilai A+ itu.

Pertanyaan-pertanyaan yang dia ajukan adalah pertanyaan-pertanyaan yang belum pernah dibahas di kelas dan dia menggunakan beberapa teknik penetapan pertanyaan, yang dapat dengan mudah membingungkan para kandidat.

Namun, tidak ada yang salah dengan ulasan Sarjana Yao.

Su Xiaoxiao memang menjawab semua pertanyaan dengan benar.

Hanya ada satu kemungkinan untuk dapat mengerjakan ujian Tie Jing dengan baik, yaitu peserta ujian hafal isi seluruh buku, bahkan mungkin hafal.

Orang terakhir yang begitu mesum adalah Wei Ting...

Tapi anak laki-laki berusia tujuh belas tahun itulah yang menjadi pilihan teratas!
Ini hanya seorang gadis!

Guru Jiang disambar seperti lima guntur dan seluruh wajahnya langsung pucat.

Putri Hui'an memegangi tangannya dan berkata kepada Su Xiaoxiao dengan bangga: "Kamu melakukan pekerjaan dengan baik dan kamu tidak mempermalukanku!"

Putri Jingning memandang ringan ke arah adik idiot itu.

Wajah Guo Lingxi berubah menjadi hijau.

Jika mendapatkan nilai tertinggi dalam ujian istana hanya mengejutkan semua orang, maka memenangkan duel melawan Guru Jiang pasti akan mengejutkan semua orang.