Malam semakin larut, tapi obrolan serius terus berlanjut diantara Kim Seungmin, Hanjisung,Lee Mi Cha, Lee Know dan Juga Yang Jeongin.
"Seperti nya pembahasan lukisan sangatlah krusial sampai - sampai malam semakin larut, kalian besok harus pergi kesekolah bukan. Jeongin pulanglah, karena aku rasa supir mu sudah mengantuk dan menunggumu sedari tadi"
"Baik kakak Minho, tapi sebelum itu aku telah menyuruh supirku untuk membawakan aku lukisan yang harus dipelajari oleh kakak Mi Cha"
Supir Yang Jeongin pun memberikan lukisan yang telah dibawa nya itu kepada Yang Jeongin.
"Kakak Mi Cha, ini lukisan punyamu. Sudah aku pisahkan dan aku taruh dibagasi"
Saat Mi Cha ingin mengambil lukisannya tiba - tiba tangan Hanjisung dengan cepat mengambil nya.
"Mi Cha biar aku saja yang bawa lukisan ini ke dalam. Kakak Minho kau mau membantu ku juga kan membawa lukisannya aku rasa harus ada dua orang yang membawanya"
"Baiklah Hanjisung, aku pikir kau kuat membawa lukisan itu dengan satu tanganmu. Mi Cha antar Jeongin dan setelah itu cepat masuk ke dalam"
"Baik kakak, Jeongin terimakasih banyak sudah mengantarku pulang kerumah"
"Kakak,kau sudah janji kepadaku akan menggambar sketsa dari wajahku besok digaleri"
"Baiklah aku janji Jeongin,hati - hati dijalan iya"
"Aku pulang dulu kakak Mi Cha, sampaikan salam ku kepada kakak Minho. Dan kau kakak Seungmin, apakah kau tidak mau pulang bersama denganku? Aku akan mengantarkan dirimu pulang dengan selamat sampai kerumah?"
"Tidak, tidak, Jeongin, kau pulang saja duluan, aku masih menunggu Hanjisung karena aku harus pulang dengan dia"
"Baiklah kakak sampai jumpa. Kakak Mi Cha sampai bertemu besok digaleri iya"
Yang Jeongin pun masuk ke dalam mobilnya dan ia pun pergi meninggalkan kediaman Lee Mi Cha.
Saat Mi Cha akan masuk ke dalam, Kim Seungmin tiba - tiba menggenggam lengan dari tangan Mi Cha.
"Apakah hanya mereka berdua yang akan kau lukis dengan sketsa wajah mereka?"
"Kakak Seungmin, tolong lepaskan tanganku kalau kakak Minho dan Hanjisung lihat bagaimana?"
"Biarkan saja mereka berdua melihat, jujur saja aku tidak suka melihat dirimu terlalu dekat dengan Jeongin dan Hanjisung"
"Kakak Seungmin aku mohon percayalah kepada ku, Jeongin hanya adik tingkat dan dia selalu membantuku di galeri lalu Hanjisung dia adalah teman sebangku dan teman sekelasku ibu dari Hanjisung juga hanya menganggap aku sebagai putrinya dan sering memberikan aku makanan. Wajar saja kakak Seungmin kalau kakak ku Minho dekat dengan Hanjisung"
Setelah mendengar pernyataan yang keluar dari mulut Lee Mi Cha, Kim Seungmin pun melepas kan genggaman erat nya itu dan menyuruh Mi Cha untuk pergi dan masuk ke dalam meninggalkan nya.
"Pergi lah Mi Cha dan masuklah ke dalam"
Saat Mi Cha akan masuk ke dalam rumah tiba - tiba kakak Minho dan Hanjisung keluar dari pintu.
"Kalian berdua bahas apa seperti nya serius sekali?"
"Tidak ada yang kami bahas kakak, tadi kakak Seungmin hanya menyuruhku untuk masuk kedalam"
"Iya masuklah adik ku yang cantik. Oh iya Seungmin dan juga Hanjisung kalian berdua bisa pulang kerumah masing - masing kan? Apa perlu aku antar sampai ke depan gerbang sekalian aku akan mengunci pintunya"
"Baiklah kakak kami akan pulang. Han, apakah kau masih mau berada disini? Kakak Minho sudah menyuruh kita untuk pulang bukan? Ayo pulang"
"Sebenar nya, aku ingin melihat senyum dari bidadariku dulu tapi sayang sekali dia sudah disuruh masuk. Baiklah Mi Cha sampai bertemu besok di dalam kelas. Berlatih lah setiap hari aku akan selalu menyemangati mu dan menemani mu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Gone Away
FanfictionRuntuh Pada waktu itu Bahkan harapan yang kuyakini adalah takdir Tidak ada gunanya sekarang kusut Hatiku yang sedang mencarimu Pergi jauh Berkisah tentang 3 pria tampan yang mencintai 1 gadis cantik di sekolah. 3 pria itu diam - diam menyukai gadis...