eight

273 7 0
                                    

8. Bertemu

Gadis rambut panjang terurai, menggendong tas branded berjalan beriringan dengan murid lainnya, mata yang fokus pada ponsel dengan case kodok.

Violetta terkejut ketika tiba-tiba ada yang menarik lengannya, dia menoleh dan tersenyum.

"Jalan lihat depan, jangan lihat bawah. Ada duit emang?" Gadis dengan bando merah itu menceramahi temannya yang hampir saja terserempet motor.

"Lagi sibuk apa sih?" tanya Kalaya-- teman Violetta.

"Enggak kok!"

Sedangkan tidak jauh dari tempat mereka ada seorang pemuda yang menyenderkan tubuhnya di motor besarnya sambil bersedekap dada. "Ck ck ck, lihat tuh ganjen banget."

Melihat Violetta-- ralat, Joshua yang berada di tubuh Violetta sudah berjalan keluar gerbang sembari memainkan ponsel kodoknya.

"Woi!" Yang di panggil tidak menoleh membuat Vio berdecak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Woi!" Yang di panggil tidak menoleh membuat Vio berdecak.

"Culun!"

Baru noleh. Emang udah mendarah daging panggilan culun.

Joshua membelalakkan matanya melihat laki-laki dengan kacamata hitam itu kini tengah melambaikan tangan kepadanya. Dengan segera dia menghampirinya. "Lo--"

"Ganjen banget lo ke temen gue."

Joshua menurunkan tangannya yang tadi menunjuk wajah Vio-- maksudnya tubuhnya. "Kenapa lo kesini?"

"Kangen sama tubuh montok gue."

Vio menepis tangan Joshua yang menutup mulutnya. "Siala--"

"Tahu tempat kalo ngomong!"

"Lo gak macam-macam sama tubuh gue kan?" tanya Violetta menyipitkan mata.

"Gara-gara kelakuan gak bener lo. Bangun-bangun gue lagi diperkosa sama cowok, gila!"

Violetta terbahak. Memang semenjak transmigrasi mereka, dia selalu membayangkan keadaan Joshua yang asli ketika bangun dan melihat Orion yang telanjang di depannya. "Rion masih main emang?"

"Jangan dibahas!"

"Gue penasaran." Vio kembali tertawa saat wajah itu terlihat begitu terkejut. "Gimana rasanya seks sama cowok?"

"Diem!"

"Gue udah ngerasain kok seks sama cewek, rasanya beda tapi tetap aja nikmat."

"Lo ngelakuin apa sama tubuh gue cewek gila?!"

"Bersenang-senang."

"Tubuh suci gue," gumam Joshua meratapi tubuhnya yang disalahgunakan.

"Sekarang udah gak suci, kotor dong?!" Violetta terbahak kembali. Wajahnya itu terlihat lucu juga ternyata. "Tenang, enak kok."

TRANSLOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang