AT THE LAST EPISODE
Dan disaat itu juga, mereka berempat dikejutkan oleh raksasa yang muncul di depan mereka. Mata mereka terbuka lebar dengan penuh tidak percaya dengan apa yang mereka lihat barusan.
"U...ultraman baru....?"
»»——⍟——««
Ya benar...seorang ultraman baru saja melewati mereka. Mereka semua terkejut bukan main, termasuk Elang dan garuda. Mereka berdua gak menyangka bakal ada ultraman lain disini.
Randi menatap ultraman baru itu dengan tidak percaya "Hah!? Ultraman!? Ultraman baru!? Plisss tonjok gua-"
Tanpa peringatan, Vela langsung menampar wajah Randi dengan sepatunya.
"Aduh! Wajahku yang indah!"
"Katanya minta ditonjok, yaudah kutonjok"
"Minimal kasih peringatan lah bodo! Kasian wajahku yang tampan ini jadi rusak"
"Idih..." milea memutar bola matanya.
"Napa? Suka ya?" Randi ngelirik milea dengan senyuman yang biasa digunakan pria untuk menggoda wanita.
"Lama-lama gua lempar lu ke jurang" milea menatap balik dengan sinis.
Elang masih terdiam seribu bahasa, dia menatap ultraman baru itu dengan seksama. Ultraman itu memiliki corak tubuh yang berbentuk seperti ular di kedua lengannya dan di dadanya. Colour timernya berbentuk berlian berwarna hijau yang dilindungi oleh baju zirah berwarna baja hitam yang dihiasi oleh corak berwarna merah. Dia memiliki ata merah menyala dan uniknya, salah satu matanya berbentuk bintang yang berwarna hijau emerald. Ultraman itu juga memiliki tanduk hitam di kepalanya dan ekor hitam panjang melenting seperti ekor iblis yang biasa ada di dalam sebuah buku cerita.
Sosok ultraman tersebut benar-benar asing di matanya, begitu juga di mata garuda, dia tidak pernah melihat ultraman yang memiliki fisik seperti itu di dalam hidupnya. Dan ini pertama kali dia melihatnya, dia cukup terpukau dengan penampilan ultraman tersebut. Sekaligus...dia merasa curiga akan kehadiran sosok ultraman tersebut, karena mata merah ultra tersebut sama persis dengan mata para dark ultra. Garuda khawatir kalau ultra baru itu adalah ultraman yang jahat. Tapi seketika dugaannya dihancurkan akibat tingkah sosok ultra baru tersebut.
Ultraman baru itu mengeluarkan sebuah cambuk panjang berwarna hitam yang dialiri oleh aliran listrik. Tanpa berpikir panjang, ia berlari ke arah monster naga tersebut dan mencambuknya di bagian lehernya. Monster naga itu mengamuk kesakitan, sampai-sampai dia menghembuskan nafas api biru dari mulut besarnya. Tetapi dengan cepat, ultraman tersebut langsung menyerap semua api biru monster naga barusan dan mengeluarkannya kembali ke arah sayap sang naga. Pertarungan sengit pun terjadi di antara mereka, yang menyebabkan guncangan besar di trotoar.
Semua orang yang ada di dalam kendaraan mereka langsung kabur menyelamatkan diri mereka masing-masing. Dan tentunya pak aldo ada disana dengan tepat waktu, dia dengan siap siaga memandu mereka semua ke tempat yang lebih aman sambil mendorong mobi-mobil yang menghalangi jalan. Dan betapa mengejutkannya, dia bisa memindahkan semua mobil tersebut dengan mudah, kekuatan nya benar-benar tidak ada lawan. Tidak heran banyak orang menghormati bapak polisi satu ini.
Telinga pak aldo menangkap sebuah suara dari kejauhan, yang ternyata berasal dari seorang remaja yang terperangkap di dalam mobil. Tanpa mengenal kematian, pak aldo dengan gesit menghampiri remaja tersebut Dan menarik pintu mobilnya yang sudah rusak parah. Untungnya pak aldo berhasil menyelamatkan remaja tersebut sebelum api biru dari monster naga mengenai mereka berdua seutuhnya, walaupun mereka berdua selamat tetapi pak aldo mengalami luka bakar di bagian bahunya, sebagian dari kemeja birunya terlahap habis oleh api biru barusan. Elang dkk yang melihat itu dari kejauhan langsung lari menghampiri pak aldo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ultraman Garuda:Eagle of Unity
Fanfictionultraman garuda adalah murid didikan ultraman jack, dia ditugaskan untuk melindungi bumi dari sosok alien misterius Dan dia bertemu dengan elang, salah satu anggota polisi di bumi. Apa mereka bisa bekerja sama? "Dengan kekuatan persatuan aku akan m...