17

578 42 6
                                    

"Selamat menikmati" ramah yoongi saat menyimpan nampan berisi menu pesanan pada meja pelanggan 

Remaja manis itu menoleh, saat  pintu restoran terbuka dan mendapati seorang pelanggan remaja bertubuh tinggi. Kaki kecilnya melangkah mendekat ke meja itu lalu menyapanya ramah.

"Selamat datang, ada yang bisa saya bantu?" 

"Ah...aku ingin makan sesuatu, apa kau ada rekomendasi?" tanya pelanggan itu, membuat yoongi mengembangkan senyumannya

"Tentu saja, kami memiliki banyak makanan enak. Tuan silahkan pilih saja, kami sudah memisahkan menu best seller kami di halaman utama"  ucap yoongi menyodorkan buku menu pada pelanggan itu

Tangan berurat itu mengambil buku menu, lalu membulak balikannya untuk melihat menu yang ada

"Menurutmu, mana yang lebih enak?" tanya nya seraya menunjukkan dua menu pada yoongi

"Dua duanya sama enaknya, tapi kalau disuruh memilih...saya pilih yang ini" jari telunjuk yoongi menunjuk sebuah gambar menu makanan yang cukup menggugah selera

"Baiklah, aku pesan yang itu saja" ucap remaja itu

"Nde, mohon tunggu sebentar" ramah yoongi, lalu pergi ke dapur untuk membuat pesanan. Meninggalkan remaja lelaki itu yang tersenyum kecil melihat kepergiannya.

"Bisa-bisanya pelayan itu membuatku berbelok arah seperti ini" gumamnya, lalu memainkan ponselnya sambil menunggu makanan tiba

Setelah 10 menit menunggu, akhirnya pesanan miliknya datang dan tersaji di meja nya

"Selamat menikmati" ucap yoongi sambil membungkuk sekilas dengan senyum manisnya yang mana membuat pelanggan itu juga ikut mengembangkan senyumannya

"Nde, khamsahamnida"

Yoongi mengangguk, lalu kembali ke dapur untuk melakukan pekerjaannya

'One night stand sepertinya bagus' batin remaja itu












Sedangkan disisi lain, bangtan yang baru saja masuk rumah...harus di buat marah karena melihat sang ayah yang sedang duduk dengan wanita di sampingnya yang sedang bergelayut manja di tangan kekar sang ayah

'Dasar jalang!' batin seokjin menahan emosi dengan mengepalkan tangannya dengan erat

Dan tanpa kata apapun, mereka berjalan seolah tak ada dua insan paruh baya disana

"Kalian sudah pulang? makan lah dulu.." ucap woobin menghentikan langkah mereka

Namjoon menoleh "Tidak perlu repot repot mengurusi kami, kau urus saja jalang itu" ucapnya lalu pergi dari sana

"Kim namjoon!"

Mereka semua hanya berdecih, lalu pergi meninggalkan woobin yang mengeraskan rahangnya.

"Sudahlah oppa, aku tak apa" ucap wanita itu seraya mengelus lengan kekar woobin

"Tapi sayang, ucapan mereka sudah keterlaluan padamu"

"Sudahlah lupakan, mereka juga anak-anakku kan? mungkin mereka belum bisa menerimaku oppa" jelas wanita itu lembut

Woobin menghela nafas untuk menetralkan emosinya, lalu dengan lembut menarik wanita yang dicintainya kedalam rengkuhannya

"Gomawo mina-ya, aku sangat beruntung mendapatkanmu"

"Aku juga sangat beruntung mendapatkanmu oppa" balas Wanita itu menatap tajam kedepan seraya sibuk mengumpati anak-anak dari sang suami.

Annyeong! ( MinyoongiXBtsOt6 )✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang