part 17

210 21 9
                                    

    
Happy reading .....

    7 : 00

  Tuk tuk tuk

  Suara pisau dan talenan saling beradu untuk mengiris bahan masakan di sebuah dapur , gun yang ternyata sedang memasak , dengan perasaan yang sedikit bahagia mungkin !! gun dengan telaten memasukan satu demi satu bahan masakan ke dalam panci di atas kompor

    Sedangkan di sebuah sofa , off masih bergelut dengan mimpi yang entah sedang memimpikan apa , terlihat dari senyuman yang terpantri dalam wajahnya

    " Sepertinya ..... Aku menyukaimu papii " kata-kata itu yang selalu off ingat dalam ingatannya , suara seseorang yang begitu sanagt di kenalnya, begitu sangat nyata ,tapi off tidak tahu kapan dan di mana orang itu mengucapkan kata itu

     " Papii .... " Sebuah usapan lembut di wajahnya membuat off semakin melebarkan senyumannya , suara yang indah mengalun dalam mimpi itu rasanya off tidak mau bangun saja

    " Papiiiii ..... " Kesal dengan off yang tak kunjung bangun membuat gun kesal dan menarik selimut yang off kenakan dengan paksa , alhasil off terkejut dan reflek menarik tangan gun dan membuat mereka saling berpelukan

     Mereka berdua saling menatap satu sama lain , tak ada yang berbicara ,mereka berdua saling menelisik satu sama lain ,tidak !! hanya off saja , tatapannya jatuh pada bibir gun yang memerah penuh ,seketika bayangan semalam melayang dalam ingatannya , ya off sebenernya mengingat kejadian semalam ,namun off harus pura-oura tidak ingat agar gun tidak merasa canggung ,sampai suara dering telpon membuyarkan lamunan mereka , sadar posisi mereka yang sangat intim membuat gun cepat-cepat bangun dari atas tubuh off

    " Aku sudah masak , kalo laper tinggal makan saja , aku berangkat ke kampus dulu papii " gun gelagapan ,melihat tingkah gun yang salting brutal membuat off seketika tersenyum kecil

    " Mau aku antar ? "

    " Gak usah " gun berusaha sebisa mungkin untuk tak melihat kebelakang di mana off masih duduk di atas sofa , dia harus cepat-cepat pergi karna di dekat off membuat hatinya tak karuan

     " Makan sarapannya papii ,jangan minum alkohol lagi " peringat gun tanpa melihat off dan berlalu pergi keluar Kondo

🌸🌸🌸🌸🌸

     " Bisa tolong absen kan aku peng ? Aku gak bisa ke kampus hari ini " off menyugarkan rambutnya yang basah dengan handuk ,memakan sarapam yang gun sudah siapkan tadi

    " Ada hal yang mesti aku lakukan dan ini darurat peng , aku harus memisahkan gun dengan seseorang "

    Pip

  Mengerti kalo Tay akan memborbardir nya dengan berjuta pertanyaan off segera menutup telfonnya , memang teman laknat bukan ?

    Off mengenakan jeans dan kaos di sertai jaket denim berwarna hijau army , rambutnya yang sudah panjang tak pernah luput dari sugaran tangannya , sangat tampan kalo di bayangkan , memakan sarapannya sebentar ,setelah itu mengambil handphone dan kunci mobil di atas meja

🌸🌸🌸🌸

    Tay melihat hanphonenya dengan perasaan kesal , mempunyai sahabat satu saja tapi sibuknya minta ampun entahlah apa yang off sibukan , sudah di tebaknya pasti tidak jauh dari seorang gun attaphan punsawat

     Meminta absen , akan dia alfakan sekalian ,enak aja gak masuk kelas tapi minta di absen kan , biar tahu rasa pengnya tercinta itu

    Tay memasuki mobilnya (anggap aja p'tay bisa naik mobil yah 🤭) dan keluar dari rumah untuk menuju kampus

      Berhenti saat lampu merah menyala , Tay menoleh ke arah kanannya dan melihat seseorang yang Tay merasa kenal dengan orang itu , di sebuah gang yang lumayan sempit mungkin hanya bisa di lalui kendaraan bermotor saja , sedang di himpit oleh beberapa anak berseragam sekolah hah ?!! Dia hanya pasrah di kepung tanpa mau melawan  ,Tay menjalankan mobilnya saat lampu berubah menjadi hijau namun bukannya melajukan mobilnya ke kampus Tay malah berhenti di tepian jalan untuk menemui seseorang yang di kenal nya itu , seperti ada yang tidak beres !!

🌸🌸🌸🌸

   Tengok kanan ,tengok kiri , sepertinya aman , new dengan pelan keluar dari balik tembok , berjalan dengan pelan berharap dia bisa cepat sampai di halte bus supaya bisa terhindar dari berandalan sekolah ,

     " P'new .... , " baru saja new mau melangkah seribu bayangan alias lari , suara mendayu seseorang yang sudah beberapa hari ini menghantui nya terdengar , new tidak menengok dia bersiap untuk melakukan rencana awalnya namun tiba-tiba sebuah tangan menariknya dan memojokannya ke dinding

     " p' akhirnya aku bisa melihat kamu " ucap salah seorang laki-laki itu

     " Kenapa sih setiap ketemu kita pasti kamu lari " new Terdiam ,ya gimana gak lari kalo liat ketemu ni orang tiga , tidak !! Hanya satu di antara mereka memintanya untuk menjadi pacarnya

     " P' lagi sibuk nong ,.. makanya p'lari , p' pergi dulu ya " new akan pergi namun ketiga orang itu menahannya

     " Terus gimana dengan pernyataan cinta aku p' ,p' mau kan jadi pacar aku " new membuang nafasnya perlahan , begini lah kalo new sudah tertangkap , andai saja waktu itu new tidak menolong laki-laki yang menyatakan cintanya ini dari orang- orang yang ingin melecehkannya, mungkin new tidak akan di kejar-kejar seperti pencuri , dasar new oranngnya gak tegaan !! Ya di tolongin lah

    " Gak bisa nong , p' udah punya pacar , jadi p' mohon jangan ganggu p' lagi yah " mohon new menumpukan kedua tangannya

     " P, bohong ..... Pasti p' pura-pura biar aku gak ngejar p' lagi " cemberut laki-laki itu ,

    " Nong ..... "

    " Sayang. ... "

TBC

Sepi yah ,lanjut gak nih ?

REAL (offgun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang