" Terima kasih karena tidak meninggalkan aku papi "
Off seketika termangu mendengar perkataan gun , dia merasa kesihan dengan keadaan gun sekarang ,merasa sendirian namun dia sendiri tak selalu ada di sisinya . Gun hanya butuh teman , off sangat tahu itu , gun sendiri tak begitu banyak punya teman , hanya off yang gun percaya
" Istirahat lah dan jangan memikirkan apapun ,aku akan segera kembali " off menutup pintu dengan pelan dan menyandarkan punggungnya di daun pintu
" Apa yang harus aku lakukan dengan skripsi ku ," racau off sembari mengacak rambutnya kesal
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Pagi hari yang begitu cerah , gun memarkirkan sepedanya di tempat parkir sepeda .
" Gun " panggil seseorang membuat gun memalingkan wajahnya .
" Ouhh p' tay " orang yang di panggilnya tay itu menghampiri gun
" Apa kamu melihat off ? Tanya tay pada gun , gun menggelengkan kepalanya tak tahu
" Apa dia belom datang ? " Tanya tay lagi ,
" Dia bukannya harus menemui Mr Lee pagi ini , ini hari terakhir skripsi kelulusan harus di kumpulkan , apa dia tidak mau lulus , entah kenapa dia sangat betah di sini " keluh tay panjang lebar ,
" Papii belom mengumpulkan skripsinya ? Bukannya seminar kemarin adalah tugas akhiran papi , harusnya tugas itu sudah selesai kan ? " Tanya gun bingung ,
" Apa off tidak bilang padamu ? " Tay kembali bertanya dengan heran pada gun , gun yang sama herannyapun kembali menggelengkan kepalanya
" Off tidak melanjutkan seminarnya , dia kembali sebelum acara seminar berakhir , dia mengatakan kalau adiknya sedang sakit , jadi dia izin untuk pulang lebih dulu " gun menatap tay dengan intens
Jadi benar ,off kembali sebelum seminarnya selesai , dan dia meninggalkan tugas akhir yang menentukan kelulusannya hanya untuk menemui gun yang saat itu sangat kekanakan , marah hanya karena off tidak mengangkat telfonnya
Tin tin
Suara clakson mobil membuat tay dan gun terlonjak
" Apa yang kalian lakukan di situ ? " Off memanggil mereka melalui kaca mobil yang di bukanya .
Tak ada jawaban dari keduanya , off memutuskan turun dari mobil dan menghampiri mereka
" Sudah jam berapa ini ? , kenapa kamu baru datang ? " Tay langsung menghujani off dengan pertanyaan
" Tadi sangat macet , makanya aku telat " jelas off dan kembali memfokuskan pandangannya pada gun
" Aku dari condomu dan kamu pergi tanpa memberi tahuku , ada apa ? " Gun menundukkan wajahnya tak berani membalas tatapan off
" Aku hanya ingin naik sepeda saja papii , sudah lama sekali dan aku ingin menaikinya " off menghela nafasnya pelan dan membuka tasnya , mengambil bungkusan berwarna biru ,
" Ibuku menitipkan sarapan untukmu , dia sangat khawatir saat tau kemarin kamu sakit " off memberikan bungkusan itu pada gun
" Dan jika kau ingin pergi sendiri ke campus , harap beritahu aku . Kamu mengerti ? " Gun menganggukan kepalanya tanda mengerti ,
" masuklah kekelasmu , aku ada urusan dengan tay sebentar , saat makan siang aku akan menjemputmu " ucap off pelan , off hanya menganggukkan kepalanya lagi" Papiii ..... " Suara panggilan gun membuat langkah off dan tay terhenti saat akan memasuki mobil ,
Gun tak melanjutkan ucapannya , gun masih setia di tempat dia berdiri sembari menundukkan kepalanya ,
"Ada apa ?" Lama2 off gemas sendiri dengan tingkah gun saat ini"Terima kasih" gun mendongakkan kepalanya pelan. " Untuk selalu ada untukku , maaf jika aku selalu menyusahkan mu " off mencerna ucapan gun dan tersenyum kecil
" Masuk kekelasmu sekarang " perintah off dan gun pun berlalu untuk masuk ke universitasnya
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Off dan tay sudah sampai di kelas mereka . Berjalan menuju bangku urutan paling belakang , karna menurut mereka itulah tempat paling nyaman untuk di tempati
" Jadi kamu memutuskan untuk menunda kelulusanmu lagi ? "Tanya tay pada off
" Hmmmm" yang hanya di balas deheman oleh off
" Apa kamu sudah gila? Semua orang ingin mempercepat masa kelulusan .tapi kamu ...." Tay tak bisa berkata apa2 lagiOff sebenarnya tidak bodoh , tapi entah mengapa setahun ini off sudah dua kali menunda kelulusannya , apa dia sangat betah jadi seorang mahasiswa , apa dia tak mau bekerja dan mencari uang sendiri , entahlah tay sama sekali tak tahu apa yang ada di fikiran off saat ini
" Aku hanya perlu mempelajari bisnis lebih dalam saja , dan aku juga belum siap untuk menanggung tanggung jawab yang ayahku berikan atas perusahaannya , sebelum aku benar2 mengerti dunia bisnis itu seperti apa " off memang anak seorang pengusaha properti , wajar saja saat setelah lulus nanti off harus mengambil alih perusahaan sang ayah
" Yah kamu memang ada benarnya juga , tapi .., aku sangat tahu bukan hanya itu alasanmu , iyakan ? " Off memandang tay dengan mata sipitnya
" P'off " panggil seseorang di sebelahnya membuat off mengalihkan pandangannya dari tay
Seorang wanita cantik tengah tersenyum pada off . Membuat off terheran2 siapakah gerangan wanita ini
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
REAL (offgun)
Randomhanya waktu yang bisa mengubah perasaan seseorang . entah itu menjadi benci atau kah malah akan saling mencintai )+