CINTA ATAU NORMA | Bian Raidan [BL]

8. pengisi jabatan baru

Hai hai yeorobunn gimana nih kabar nya? Penasaran gak? Yaudah deh tanpa basa-basi mari kita mulai

Happy reading ~~

"Wah wah wah ini sepertinya seru, maaf untuk pasangan nomor urut 1 suara ini bukan untuk pasangan kalian tetapi untuk nomor urut_"

Di saat semua orang sudah penasaran dengan sialnya kepala sekolah itu malah men jeda kalimatnya

"_nomor urut.....
Nomor berapa hayoo"
Sumpah nih kepsek bikes_bikin kesel
Anjay alayy

"Buset dah cepetan napa pak" kesal salah satu siswa paling depan

Dung Tananang.

Dung Tananang

Dung Tananang

Dung Tananang

Pop ice

Dah lah lanjott

"NOMOR URUT TIIIGAAA" seru si kepala sekolah dengan lantang,membuat semua penggemar dan pendukung Bian dan Raidan bersorak heboh bahkan sampai ada yang meloncat-loncat sangking senang nya

"Huhu bestie gw bakal jadi ketos anjayy" heboh Rafi

"Huaaaa dedek-dedek gw bakal jadi ketos, waketos hiks hiks srot srot terharu gw" Nata dengan lebay nya

"Anjayy Na jijik gw"Zaza melirik jijik ke arah sahabatnya itu

Sementara di sisi Bian dan Raidan

"Gimana udah lega?"bian bertanya kepada Raidan dan di balas anggukan

"Lega banget sih sebenarnya dan sukur juga hasilnya gak ngecewain Lo" Raidan tersenyum manis membuat Bian yang melihat senyum itu seketika terpaku

Hingga akhirnya suara menggelegar MC kembali terdengar

"Wah wah wah selamat ya untuk pasangan nomor urut 3 dan untuk nomor urut 1 dan 2 semoga bisa sportif dalam menerima kekalahan dan jangan berkecil hati karna nomor urut yang kalah ini bakalan menjadi anggota inti pengurus OSIS kok"

Dan selanjutnya hanya ada kata-kata selamat dari kepala sekolah dan beberapa guru dan juga ketua OSIS lama

Sementara Bian dan Raidan yang di beri banyak kata selamat hanya tersenyum senang tanpa menyadari tatapan benci dari seseorang

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Selesai dari acara tersebut,semua murid langsung di suruh bubar dan masuk ke dalam kelas nya masing-masing termasuk Bian dan Raidan

Di dalam kelas

"Wah anjayy bestie gw bakal jadi pasangan OSIS" suara Rafi menggebu-gebu

"Wah ini nih temen gw yang mengharumkan nama kelas, bukan kayak sianu tuh yang hobinya jadi tamu istimewa nya buk ayu" cibir Azka,sementara Rafi yang merasa tersindir langsung memberikan tatapan tajam nya pada Azka yang hanya acuh tak acuh

"LO NYINDIR GW!?"

"loh? Emang gw sebut merek? Enggak kan? Ya berarti Lo nya aja yang merasa" Azka mengangkat bahu nya acuh sambil memakan cemilannya
Mengacuhkan Rafi yang sudah kesel sendiri

"SERAH" buset Rafi kek cewek PNS eh PMS aja sewot bener

"Sewot bener Lo Fi heran gw baperan amat hahaha" Bian tergelak melihat sahabatnya membuat Raidan dan Azka pun menjadi tertawa

"Lo!... Lo!... Lo! Semua! Ngebully gw awas aja bakal gw aduin ke Buk ayu biar Lo pada di hukum hiks srot" mulai deh nih drama nya si Rafi

.
.
.
.
.
.
.
.
.
Akhirnya sekarang waktu yang paling di tunggu-tunggu semua murid tiba

Apalagi memang jika bukan waktu pulang sekolah?
Sekarang Bian dan Raidan lagi sama-sama berjalan di lorong sekolah

"Lo pulang sama siapa?" Bian bertanya ke Raidan yang sibuk memainkan HP nya

"Di jemput Abang, Lo  pakai motor?" Raidan bertanya balik dan di jawab anggukan singkat oleh Bian

"Yaudah gw ke parkiran dulu ya, hati-hati loh ya,gw duluan"pamit bian Sambil ber dadah-dadah ke arah Raidan dan di balas dadah-dadah sama Raidan di barengi senyum cerah andalan nya

Sementara bian berjalan menuju parkiran sekolah,setelah menemukan motor nya bian langsung menaiki nya  dan menjalankan motor nya pelan karena masih di pekarangan sekolah

Saat di depan gerbang sekolah Bian melihat Raidan masih berdiri di sana,ah sepertinya abangnya Raidan belum menjemput

"Woi dan belom di jemput? Mau bareng gak?" Bian menegur Raidan yang terlihat terkejut karena kehadiran Bian

"Anjir kaget gw_" sementara Bian hanya tersenyum tanpa dosa

"Belum,gw belum di jemput.cuma tadi gw dah nelpon Abang dan katanya udah Deket,jadi Lo duluan aja"

"Yaudah duluan yak!" Dan bian Langsung menggas motor nya kencang membuat Raidan terkejut dan geleng-geleng

Sementara  itu Bian langsung memelankan laju motor nya saat sekolah tak lagi terlihat

Di sepanjang perjalanannya menuju Rumah (?) Bian termenung, memandangi jalanan yang lumayan Ramai karena memang jam jam nya anak sekolahan pulang

Di jalan banyak Yang Bian temukan, bahkan Bian dapat melihat seorang anak lelaki yang di bonceng sang ayah menggunakan motor nya_sedang bercerita bagaimana sekolahnya hari ini

Bian tersenyum tipis

Jika boleh jujur Bian itu berbeda dari anak-anak lainnya,jika mereka menginginkan waktu pulang secepat mungkin maka Bian berbeda,jika bisa Bian ingin selalu di sekolah hingga malam

Bian tak ingin pulang.....
Namun ia harus pulang ke rumahnya

Bian ingin lari dari rumahnya namun ada Tanggungjawab yang ia tinggalkan di rumah

Terlalu lama melamun,bian bahkan tak sadar sudah sampai di  depan rumahnya, memarkirkan motor nya bian langsung masuk ke dalam Bangunan yang di sebut sebagai rumah

Baru beberapa langkah Bian memasuki Rumah nya sudah terdengar suara berat dari lelaki dewasa

"Sudah pulang kamu? Bagaimana nilai mu hari ini? Saya dengar kamu terpilih menjadi ketua OSIS, benar?"
Dan di balas anggukan oleh Bian

Hai hai kembali lagi bersama Mak comblang

Wkwkwk

Menurut kalian siapa yang ada di rumahnya bian?

Jangan lupa votment ya

See you next time yourobunnnnn