Extra : Variation (nfsw 21+)

421 6 0
                                    

Note :
Harap diperhatikan cerita ini bertema dewasa dengan kink CHEATING CUCKOLDING yg mungkin tidak cocok utk sebagian orang, plus PENUH ADEGAN DEWASA 21+.
Baca dengan konsekuensi ditanggung sendiri.

TOLONG DIPERHATIKAN BATASAN UMUR SEBELUM MEMBACA!

BILA TOPIK TIDAK COCOK, JANGAN DITERUSKAN!

"No...please...no more..."
Cowo muda yg berada di bawah Dante tampak kecapean.
Tapi Dante ga mempedulikannya, dia terus menghujam lubang becek yg sudah bengkak kemerahan itu.

Di lantai tergeletak sebotol pelumas yg hampir habis, kemasan k*nd*m n dengan tumpukan bekas k*nd*m di atas seonggok tissue.
Entah sudah berapa ronde dilalui oleh mereka.

Tubuh cowo itu berayun2 seperti boneka.
Dante tanpa ampun melahap bibirnya, menggigit p*tingnya yg mulai lecet n kulit dada mulus di bawahnya, sementara pinggulnya tetap aktif menggenjot memberikan kenikmatan tanpa batas.

"...bukannya...ini yg loe mau..."
Dante terkekeh.
Tangannya sibuk mengerayangi n memukul b**ty semok milik cowo itu.

Plak!
Plak!

Suara tamparan yg keras n seksi diikuti desahan nikmat.

"...uhmmm...Bos...mmm...more...."
Cowo di bawahnya menggeliat2 keenakan.
"Terusss...terusss...aghhhhh!!!"
Sampe cowo itu menyemburkan cairan beningnya.

Dante mempercepat pergerakannya, lubang rapet cowo itu sungguh hangat membungkus k*nt*lnya.
Seandainya Kei lihat, dia pasti h*rny parah menyaksikan mereka ngent*t dengan liar seperti ini.
Ekspresi yg tak ternilai.
Imajinasi itu membuat Dante menyerah, dia ga kuasa menahannya lagi.
"F*CKKK!!!"

Dante menindih cowo di bawahnya.
Dia melumat bibir merahnya, mencium matanya yg sembab setelah sekian sesi berlalu n stok p*junya habis bersih.
Lalu mereka berpelukan dalam damai.

"Anak magang itu lucu juga."
Felix terkekeh.

"Loe gaul sama mereka?"
Dante berbaring di sisinya.

"Iya, masih hijau di lapangan, tapi pengetahuan seksnya luar biasa."
"Gue banyak belajar sama mereka."
"Haha."
Felix tertawa.
Lalu, nadanya menjadi hangat.
"Kei, bagaimana? Apa kabarnya?"

"Dia baik."
"Sedang menikmati ini semua."
"Memuaskan."
Dante tersenyum.

"Syukurlah."
"Dia teman yg baik n manis."
Felix mengangguk2.

"Loe juga."
Dante melirik ke Felix.

"Sesuai arahan Bos."
Felix menatap bosnya berseri2.

Dante POV
Teman Kei ga banyak.
Mudah menebak dia akan menghubungi Felix.

Felix sendiri teman yg baik.
Demi Kei, dia mau diajak bekerja sama n mampu mendengar arahan dengan baik.
Ditambah, cukup tampan n memuaskan di ranjang.

Seperti Devon, anak itu...hmm...gue kangen ngent*tin dia.
Mungkin besok malam gue mampir.

Sejak gue oper ke temen gue, Devon mulai sibuk, jadwal ngent*tnya penuh karena temen gue termasuk maniak seks.
Dia ga sempat gangguin gue lagi utk menuntut macam2.

Devon berbeda sama Kei.
Kei memberikan banyak kebebasan, termasuk kebebasan seks.

Gue bisa bayangin, klo Kei tau Felix juga termasuk, matanya akan berbinar2.

Gue mencari variasi yg bisa membangkitkan gairahnya.
Diam2 Kei suka melihat gue berganti2 partner, hanya dia kadang terlalu memikirkan perasaan orang lain.
Padahal setiap kali gue melirik ke cowo lain, mata Kei malah berbinar2 menatap gue, seakan menanti gue melakukan aksi selanjutnya.

"Bos, ruangan ini jadi direnovasi?"
Saat ini kami berbaring di atas ranjang besar yg menghadap dinding kaca dengan pemandangan gedung bertingkat.

"Hanya sedikit pengurangan n penambahan."
"Lampu ke ranjang."
"Sofa nyaman yg mengarah ke ranjang."
"Siapatau Kei berminat menonton kita."
Gue tersenyum membayangkannya.

Felix tampak ragu.
"Bos, gue ga yakin...gue ini temannya..."

"Haha. Kei mungkin hanya akan kaget di awal, tapi gue yakin dia akan menikmatinya."
"Mungkin kita bisa threesomes."
Membayangkan ngent*tin dia sambil ngent*tin yg lain, sangatlah menggairahkan.
Terakhir waktu melakukannya dengan Timmy, gue berhasil membuat Kei muncrat handsfree.
Hmm...malam ini mungkin gue akan melakukannya lagi dengan mereka...

"Ok. Terserah kata Bos saja."
"So far, gue puas..."
Felix membelai dada gue sambil mengigit bibirnya.

End of Dante POV

Feromon Dante sangat kuat utk para bottom.
Banyak yg mengantri utk ditidurin, tapi hanya sedikit yg berhasil merasakan kenikmatan permainan ranjangnya, apalagi sejak Dante menjalin hubungan dengan Kei.
Termasuk Felix.

Felix menaiki tubuh Dante, tangan Dante mencengkram pinggangnya.
Mereka memulai ronde berikutnya sebelum Dante pulang utk makan malam bersama Kei, suaminya.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 05, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Longing-Desire (mxm Cheating Cuckolding 21+)Where stories live. Discover now