Six

27.7K 2.1K 23
                                    

Asa kini sedang berada di dalam mobil bersama dengan Alaric yang memaksanya untuk mengantarkan asa ke sekolah

"Nanti turunin di depan gerbang aja "
Ucap asa sambil memakan sandwich nya karena ia belum sempat makan karena telat bangun dan sial nya kembar Grey itu sudah berangkat duluan

"Kenapa?"
Asa menghembuskan nafasnya

"Nanti di kiranya kita tuh pacaran terus takutnya dikira kamu nya pedofil mau?"

" tidak apa-apa."
Asa tersentak karena jawaban Alaric

"Hei ini demi nama baik mu "

" tidak masalah"
Asa kembali bersedekap dada ia tuh sebel apalagi moodnya dari pagi sudah buruk karena telat bangun di tambah om duda ini

" sudah sampai mau sampai kapan kau akan marah "
Asa melepaskan seatblet nya dengan kesal lalu menutup pintu mobil itu dengan keras untung aja gak copot

Sebelum asa masuk ke dalam gerbang ia membalikkan badannya dan menjulurkan lidahnya

"Hhh menggemaskan"
Alaric tersenyum lalu pergi dari kawasan sekolah tersebut

________________

Asa masuk ke dalam kelas saat ia masuk suasana kelas sangat sepi di tambah lagi tidak ada murid sama sekali hanya tinggal tasnya saja

"Lah pada kemana nih orang"
Gumam asa sambil menaruh tasnya

Brakk

"Makk!! "
Teriak asa kaget sedangkan sang pelaku hanya tertawa

"Varo!! "
Varo menghampiri asa yang sedang memasang muka sebal

"Haha haha sakit perut gw hah"

"Ngapain Lo di sini gak ke kelas Lo "

"Gw ke sini di suruh sama dapin noh suruh panggilin Lo buat ke aula udah pada ngumpul semuanya"

"Lah emang ada apa kok di suruh ke aula"
Vari menghela napasnya berat

"Hah gak tau gw udah ayo cepetan!"
Varo Manarik tangan asa untuk berlari

"Anjing pelan' bego"
Umpat asa kesal karena maen Tarik tarik aja kan cakit tangan bebih

Lalu mereka berdua pun sampai di aula yang begitu luas dan juga ternyata sudah ada banyak murid yang berkumpul di aula tersebut

' buset banyak ya ternyata muridnya '
Ucap asa dalam hati

" SA!"
Teriak kei dan membuat semua murid menoleh ke arahnya

"Anjing malu gwe keianjing "
Gumam nya pelan

Kei mendekat ke arah asa yang menutupi mukanya
"Nape lu, jerawatan?"

Plak

Asa menggeplak tangan kei
"Ngawur "
Sedangkan kei mengelus tangannya sakit cuy geplakkan mautnya asa

"Oh ya lu tau gak sa"

" hah apa?"
Kei berbisik ke samping telinga asa

"Jeana masuk woy"
Asa membolakan matanya

Asa tuh pengen tau mukanya si Jeana apakah cantik
"Weh yang bener lu, mana orangnya ?"
Kei menarik tangan asa

"Itu tuh yang jaketnya di pakein di pinggang tuh, sama di kuncir satu"
Asa mencari-cari Jeana dan ia sudah tahu

'eu anjir lah orang cantik kek gitu di jotos sama Zei, bener gak Ruby'

{ iya Zei buta kali ya orang cewek cantik gitu di jotos}
Asa menggangguk

being the CEO's wife | Kyyzya Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang