"Wah wah liat siapa disini,
wanita kokonoi dengan sedang bersama.?
siapa disini oh bagaimana aku bisa lupa, kau taiju pemimpin BD generasi 10 , "ucap ran dengan senyuman khasnya, yang datang bersama dengan rindouName menatap ran intes dari atas kebawah dan kekanan dan kekiri seperti mengecek sesuatu " Apa yang kau lakukan "ran pun bertanya kepada name yang melihat dirinya seperti itu
" Ohh maaf, aku hanya merasa heran, kau ini dilihat dari manapun adalah manusia tapi mengapa aku selalu merasa kau... Seperti anjing yang menggonggong "
//uhukk!!
Celetuk name yang membuat rindou yang sedari tadi menyimak pembicaraan mereka sambil meminum anggur nyapun tersedak dan lansung memandang sang kakak
"Kau.. Jadi tidak tau aturan ya name, apa ini karena kau sudah menarik perhatian mikey.
/(inpo- yang di maksud ran menarik perhatian mikey adalah, selama 3 bulan di bonten name berhasil melakukan pekerjaan nya sebagai mata mata / pengumpul informasi dengan baik, hingga mikey mengistimewakan name dengan melindunginya, dari mas dog dan anggota bonten lainnya)/
"Walah... " Name menutup mulutnya berpura-pura terkejut dan melanjutkan "apakah cemburu haitani-sama " Ucap name dengan ekspresi wajah menjengkelkan
"Op op sudah cukup..aniki ayo kita pergi dari sini,.. Dan name kau lebih baik pulang sebelum ku beritahu mikey, kau bertemu dengan taiju Shiba" Ancam rindou
" Hah... "Name menghela nafas dan meminum segelas alkoholnya, " Tapi rin, aku sedang berkerja. Aku harus mengumpulkan informasi tentang keluarga Kanade impact, dan aku membutuhkan taiju yang seorang pemilik restoran favorit keluarga Kanade itu "jelas name pada rin
" Apa hubungannya ?? "
"Bukankah bila kita menculik Putri keluarga Kanade dengan makanan favoritnya disini akan lebih mudah dan tidak mencurigakan " Perkataan name masuk akal rin pun mengaguk
"Oi gadis gila setidaknya jangan,membicarakan ide licik mu itu di depanku sialan!! " Ngegas taiju
"Hehehe tapi taiju kau pasti membantuku kan '
Aku jamin100%kau tidak akan di curigai oleh keluarga Kanade impact jika kau bersekongkol dengan bonten,ah tidak kau hanya bersekongkol dengan dirikuu saja dan kau pasti mau membantuku karena jika tidak aku akan...... Is dead di tangan bonten " Melas name yang menjelaskan pada taiju dengan mengerakan tangan nya ke arah lehernya seperti menggorok
Ran dan rindou yang melihat itu hanya berswetdroop
**apa ia selalu melakukan ini jika melakukan misi**batin para haitani.
.
.
.
.
.
.
.
Name pulang larut malam setlah melakukan misi dan membuat rencananya, untuk di oper ke rekan lainnya,
Name pulang dengan keadaan mabuk karena dirinya harus berbicara dan minum dengan beberapa orang,Dengan jalan yang terhuyung huyung name memencet lift untuk ke kamarnya sesampainya didalam name melihat sosok seseorang , matanya memandang pria itu dengan sesakma tapi nihil matanya tidak fokus karena mabuk.
"Hik.. Siapa kau,? Apa kau kokon," ucap name sempoyongan hingga menumbruk pria itu "hehe maaf Kepala sakit " Tawa name
"Apa apaan ini kau mabuk " Seringai pria itu
"Dikit saja bukanya banyak kok" Ucap name sambil memanyunkan bibir kecilnya itu
"Wah.. Kau lebih imut bila sedang mabuk ya,
Name apa kau mau ku bantu " Ucap pria itu
Dan tidak ada jawaban dari sang gadis pria itu pun tersenyum menang"wah apa aku ini tipe pendendam entah kenapa melihat mu seperti ini, membuatku memikirkan dengan cara apa membalas perbuatan mu, sepertinya hanya satu yang cocok untukmu tadi " Ucap pria itu sambil mngelus wajah name yang tertidur di pelukannya itu.
/Ting...
Secara bersamaan Pintu lift terbuka dan ran pun mengangkatnya name pergi keluar dari lift
.
.
.
..
. Bruhk!!
Ran membuka kamarnya dan melemparkan Name ke kasur dengan kasar name yang tertidur pun terbangun sementara"Aww sakit" Ringgis name yang tertidur kembali
"Kewaspadaan menipis ternyata " Ran mengunci pintu kamarnya dan menghampiri name dan menindihnya
Salahkan lah dirimu yg berhadapan dengan seorang haitani name
Ran pun mulai melepas kancing pakaiannya satu persatu dan melakukan hal bejat itu...
.
.
.
.
.
.
Matahari menerpa wajah elok milik name dan membuat sang empun terbangun. Dan memegangi kepalanya yang sakitSetelah itu name berniat bngun dan kekamar mandi dia pun bangkit dari tempat tidur
Baru beberapa langkah name tersungkur
Dan terkejut melihat kakinya dan tubuhnya yang tidak berpakaian "mati rasa..... " Batinya"Pagiii honey bagaimana, pagi mu " Ucap ran yang terbangun karena suara gaduh name,
Ran melihat tubuh name yang ia reflek tutupi pun tersenyum "kenapa di tutupi honey~ aku sudah melihatnya tadi semalam " Ucap seringai ran yang ikut bangun dari tempat tidurnya dan menghampiri name
Name melihat ran bangun dan berjongkok di hadapanya pun hanya terdiam "honey~ kau sangat cantik semalam" Bisik ran di telinga name dan memandangnya intesn
"Kenapa... Kenapa kau lakukan itu" Ucap name bergetar
"Karena menginginkan nya munkin.. " Ucap santai ran,dan tersenyum kapada name
Name yang melihat itu pun marah dan menampar wajah ran
/plakk...
Name pun memakai selimut dan memaksa dirinya berlari keluar untuk kembali ke kamarnya. Dan meninggal kan ran yang memegangi pipi sebelah kirinya yang memanasTidak berselang lama ran bangkit dan memegangi kasurnya "sungguh mengejutkan ternyata dia masih perawan" Ucap ran yang memegang bercak darah di kasurnya
"-"-"-"-"-"-"-"-"-"-"-"-"-"-"-"-"-"-"
selamat membaca cerita baru ku
Jangan lupa vote dan komen ~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~Vote lah anying
Sepi bener cerita ku
Kalo bisa spam vote semua juga gpp
KAMU SEDANG MEMBACA
Benci X Cinta [Haitani Ran] X [Reader] ,
FantasyName adalah seorang sekretaris dan pengawal yang disembunyikan oleh koko di tempat nya , name tahu bahwa Koko ini sudah menjadi organisasi kriminal no 1 yang paling takuti di bawah tanah Jepang,dan dipimpin oleh Sano manjirou yang terkenal kejam. ...