Becky dan freen mengantarkan zea ke sekolahan barunya , sekolahannya terlihat sangat mewah dengan memakai seragam khusus.
" ini sekolahan baru zea, bagiamana zea senang ga" tanya Becky
" senang mami, sekolahan nya bagus" ucap zea
" Belajar yang benar ya sayang " ucap freen mengelus rambut zea
" iya mommy " ucap Zea
" kalau begitu mommy dan mami pergi dulu ya , zea jangan nakal di sini , jadilah anak yang pintar " ucap freen
" Bu saya titip zea ya" ucap Becky pada wali kelas zea
" iya , saya pasti menjaganya" ucap nya
Becky dan freen pun kembali ke parkiran menuju mobil mereka.
" silahkan masuk my wife " ucap Becky tersenyum dan membukakan pintu mobil untuk freen
" terima kasih my husband" ucap freen membalas senyuman Becky lalu masuk ke dalam mobil
Setalah freen masuk Becky ikut menyusul masuk ke dalam mobilnya , Becky melirik freen yang belum memakai sabuk pengamannya.
" Bahaya kalo ga di pake sayang " ucap Becky lalu membantu memasangkan sabuk penahan freen
" sengaja biar kamu pakein" ucap freen
" Untung kamu punya suami yang peka kaya aku" ucap Becky menyombongkan diri
Becky mendekatkan wajahnya ke wajah freen dan memanyunkan bibirnya
" Mau apa" tanya freen
" kiss morning , tadi kamu belum kasih karna ada zea" ucap becky lalu kembali memanyunkan bibirnya , freen pun mengecup bibir Becky.
" sudah " ucap freen , Becky pun tersenyum dan menjauh
" Sekarang kita ke rumah sakit" ucap Becky
" untuk apa" tanya freen
" kita akan melakukan program ivf " ucap Becky
" sekarang " tanya freen dengan semangat
" iya sayang, aku juga tidak sabar ingin memiliki anak dengan mu " ucap Becky
" makasih sayang muach" freen memeluk Becky dan mengecup pipinya lalu mereka pergi ke rumah sakit
***************
" baiklah , ayo ikut saya untuk pemeriksaan " ucap dokter
" pemeriksaan apa dok" tanya becky yang tiba tiba panik
" pemeriksaan sel telur anda agar bisa di tangani lebih lanjut " ucap dokter
" saya pikir apa dok" ucap Becky mengaduk tengkuknya
" memangnya apa yang kamu pikirkan " tanya freen
" Tidak ada , aku hanya sedikit takut " bohong Becky
" semuanya akan baik baik saja " ucap freen
" nona freen juga perlu pemeriksaan rahim " ucap dokter
" saya siap dok " ucap freen
" baiklah, mari ikut saya " ucap dokter , Becky dan freen pun mulai pemeriksaan , selesai pemeriksaan mereka kembali mengobrol
" semuanya baik baik saja , baik nona Becky mau pun nona freen tidak ada gejala apa pun" ucap dokter
" kalau setelah ini apa dok" tanya Becky
" kami akan mengambil sel telur milik nona Becky" ucap dokter