"Hiks..bun..da..hiks..tangan aku..hiks" benar-benar ratu drama
Tanpa babibu ataupun mendengar penjelasan raymond yang emang jg ga ingin jelasin menenarik raymond hingga keruang tamu dan....
Plakk
Buugh
"DASAR ANAK SIALAN TAK TAU DIRI"
Buggkk
Bukkkh
"SUDAH SAYA BILANG JANGAN SENTUH ATAUPUN MELUKAI PUTRI SAYA, KAMU TULI HAH" bentak Felix masih dengan tangan yang memukuli raymond
Sett
Prangg
Brukk
"T. .tuan muda" suara bi Maya keluar dari arah dapur saat mendengar keributan, betapa sedihnya dia ketika tuan muda nya kembali mendapat kekerasan dari keluarganya sendiri
Tapi dirinya tidak dapat berbuat apapun karena hanya seorang maid rendahan.
"HEH DASAR ORANG GA BERGUNA, seharusnya lo itu sadar diri keluarga ini masih mau nampung lo disini ga malah ngelunjak" ucap sarkas Daffa dari samping
"Kenapa ga mati aja sih. Benalu kayak lo itu cuma bisa jadi beban dan merusak pandangan tsk" sambung Dhaffi tak kalah sarkas dari kembaran nya menatap raymond/rakay dengan jijik
Sedangkan si ratu drama yang masih mewek sampe mukanya mirip pantat monyet menyeringai tanpa ada yang mengetahui. Yah kecuali raymond sang mc yang tentu tau
Tangan Felix mengepal mengatur napas menahan amarah setelah puas menghajar anak pembawa sial nya itu, wajah tampan nya meski diusia yang sudah hampir menginjak kepala lima itu merah padam dengan urat dipelipis yang menonjol.
Dia benar-benar muak meladeni anak yang selalu mendatangkan masalah dari dulu sampai sekarang kepada keluarganya ini.
Mereka masih diam dengan tatpan dingin dan benci pada tubuh Rakay atau yang kini ditempati jiwa Raymond seolah jika tatapan bisa menjadi pisau sudah pasti dapat membunuh.
Raymond perlahan berdiri mengawasi wajah-wajah para keluarga Adelard dengan mata segelap jurang tanpa dasar yang dapat menyesatkan dan mencekik orang, sarat akan kekosongan dan kesunyian.
"Sudah"
Suara berat nan dingin keluar dari belah bibir yang terlihat sobek dan mengeluarkan darah akibat tamparan yang terlalu kuat
Keluarga Adelard dibuat tertegun dan agak linglung saat mendengar nada dingin terkesan tak peduli dan terasa mengasingkan itu
"Tsk menyebalkan"
Setelah mengatakan itu Raymond berbalik menuju arah tangga lantai dua karena kamarnya atau Rakay berada.
*
Seperginya raymond barulah para Adelard kembali tersadar
"Anak itu...." geram felix dengan sikap raymond
"Sudahlah Dad lebih baik kita mengobati cia" si kutub gibaran akhirnya angkat bicara
Flashback off
*
*Kamar rakay
Setelah memasuki kamar raymond berjalan kearah kamar mandi untuk mebersihkan diri.
Sepuluh menit kemudian dia keluar kamar mandi dan mengobati luka-luka yang ada pada tubuh rakay dan sekarang menjadi milik nya
Setelah berkutat dengan luka-lukanya raymond merebahkan tubuh nya yang lelah diatas kasur

KAMU SEDANG MEMBACA
Raymond Or Rakay
RandomDeskripsi : Raymond Elard Agatama adalah anak pertama dari pasangan Agatama keluarga terkaya dan berpengaruh diseluruh asia. Raymond selalu dituntut untuk menjadi sempurna tanpa kekurangan ataupun celah. hingga akhirnya ia menyerah tepat dihari usia...