Lantas jika bukan siapa-siapa
Apakah ada hak untuk cemburu🍂
'
Byurrr'. Suara air yang sengaja di siram dari lantai dua kearah Gracia, Gracia tahu motif ia di siram tentu saja ini berasal dari fans-fans Darrel yang tidak suka melihat kedekatan Darrel dan Gracia dalam 3 Minggu ini
" Upsss sorry sengaja, bwahahahahah" kata Stella dari balkon Lantai 2 SMA Nusa Bangsa
Stella Angeline Seorang murid perempuan kelas 11 IPS 5 Yang cukup populer, ratu pembully SMA Nusa Bangsa,memiliki paras yang cantik, hidung mancung, rambut sebahu dan ramping serta menyukai Darrel sejak kelas 10
" Turun Lo" sentak Gracia dari lantai satu yang membuat Stella dan dua temannya langsung turun menuju ke arah tempat Gracia berdiri
Sebenarnya Gracia bisa saja melaporkan tindakan Stella terhadap guru BK, Namun karna ia masih berstatus Murid baru di SMA Nusa Bangsa dan ia takut cap sebagai pengadu lebih baik ia menyelesaikan masalah nya sendiri
" Omgd sorry tadi tangan gue licin jadi ember nya gak sengaja miring tadi" kata Stella dengan senyuman mengejek nya
" Oh ya gapapa kok, kebetulan seragam gue juga udah bau keringet jadi cocok deh udah Kena air jadi gak bau lagi" jawab Gracia dengan tenang
"Halah Lo gak usah sok sok an kuat yah" jawab Stella yang tak terima dengan sifat Gracia
" Tudep aja stel kenapa Lo nyiram gue" balas Gracia yang malas berbasa basi
" Gampang kok ada hubungan apa Lo sama Darrel ? "
" Yah kayaknya udah mau ketahuan deh gue sama Darrel hadeh gmn sih Darrel". Jawab Gracia memanasi Stella
" Lo yah!!!" Jawab Stella yang hampir melayangkan sebuah tamparan kepada Gracia namun tangannya sudah terlebih dahulu dicekal oleh seseorang disana
"Lo emang dari dulu gak berubah yah stel, masih aja obses sama Darrel" Jawab Alex sembari mencekal tangan Stella
"Lepasin tangan gue sialan" murka Stella
'Kringggg', suara bel SMA Nusa Bangsa yang menandakan bahwa jam pulang telah tiba langsung membuyarkan keributan yang terjadi
" Tunggu aja Lo urusan kita belum selesai" peringat Stella kepada Gracia sebelum ia akhirnya benar-benar pergi dari sana
Gracia yang tersadar langsung menatap Alex
" Lex thank you yah udah bantuin gue coba kalau Lo gaada tadi, mungkin pipi gue udah merah tadi" kata Gracia sembari tersenyum.
" Sans aja lain kali kalau dia gangguin Lo lagi bilang sama gue"
"Hehehe iya Lex"
" Btw seragam Lo basah, ini juga udah waktu pulang terus seragam Lo juga transparan jadi Lo pakai dulu aja jaket gue buat nutupin nya nanti sebelum yang lain lihat soalnya" usul Alex yang langsung memakaikan jaketnya di badan Gracia
" Tapi ini nan-"
" Oh jd elo dari tadi disini gue cariin kemana tau taunya disini" ujar seseorang yang baru saja Dateng ya tentu saja Darrel
" Kenapa seragam Lo basah,ngapain Lo make jaket nya Alex" Tanya Darrel
" Tadi gue kesirem air Dari ember rel makanya Alex nutupin seragam gue yang basah pake jaket nya rel" Jawab Gracia malas
" Lo itu babu gue jadi Lo gak boleh deket-deket sama yang lain selain gue" Sentak Darrel terhadap Gracia
" Sabar rel gausah marahin Gracia, ini salah gue tadi emang gue yang ngusulin buat dia make jaket gue, lagian apa hubungannya babu sama kedekatan Gracia sama orang lain gaada sama sekali kan, jadi saran gue Lo gausah terlalu ngatur Gracia, sorry yah Grace udah bikin Lo jadi kena marah gara-gara gue" kata Alex sebelum berlalu dari mereka setelah mengambil jaketnya dari Tubuh Gracia
" Lo kenapa sih rel cuma gara-gara jaket aja Masalah" jawab Gracia yang kesal
Karena tidak menjawab apa pun dari Darrel
Gracia langsung ingin pergi dari hadapan nya namun tiba-tiba tangan nya ditarik kebelakang lalu menabrak dada bidang Darrel hingga mereka berpelukan
" Sorry" hanya itu yang diucapkan Darrel tepat ditelinga Gracia
" Gue cuma gak suka lihat Lo Deket sama yang lain" jawab Darrel lagi yang membuat Gracia semakin heran dan bingung
" Sekarang Lo pake jaket gue dan kita pulang entar takut Lo masuk angin soalnya sekarang udah sore" ujar Darrel sembari memakaikan Jaket berlogo bintang dengan tulisan STARGOS tersebut ditubuh Gracia dan juga menggandeng tangan Gracia menuju parkiran sekolah
***
Hening tidak ada percakapan antara dua insan tersebut sejak tadi yang sudah sampai diparkiran sekolah
" Rel ini jaketnya gapapa?" Kata Gracia membuka topik
" Gapapa pake aja entar Lo sakit, jaket itu gue punya dua kok"
" Sorry yah gara- gara gue tadi Alex jadi marah sama Lo" jawab Gracia merasa bersalah
" Gapapa Sans aja, mungkin moodnya lagi jelek" jawab Darrel
Entah mengapa akhir-akhir ini Darrel tidak sedingin dulu dia sekarang lebih banyak tersenyum, berbicara dan juga perhatian semenjak kehadiran Gracia dalam kehidupannya
"Cia"
"Hmm"
" Jangan deket-deket Sama yang lain yah, gue gak suka" kata Darrel yang membuat Gracia langsung menatap Darrel dan juga Darrel yang menatap Gracia langsung
Mata mereka bertemu yang terlihat jelas bahwa mata Darrel terlihat ketulusan ketika mengatakan itu
Untuk part ini agak pendek yah guys
See you readers 💞
KAMU SEDANG MEMBACA
KISAH DARREL ( Feat.Scoups Svt)
Random"Jatuh kepada sebuah hati yang belum tentu jatuh kepada kita rasanya sangat sakit" - Gracia Amoura Reiner Ini kisah tentang Ketua geng motor Darrel Santana Litra namanya pemimpin dari sebuah geng ternama di Jakarta yang bernama STARGOS suatu hari...
