Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Thanks for the vote Seperti biasa Abaikan Typo
Idol juga manusia, mereka juga bisa merasa lelah. Mereka juga pasti berasa sedih. Mereka juga pasti akan jatuh cinta dengan seseorang
Seperti itulah seorang Freyana. Menjadi idol ibukota bukankan hal senang yang boleh ia dengan senang, bangga-banggakan sebagai seorang idol. Freya sendiri lelah dengan julukan aneh dan kata-kata yang menyakitkan hati dari non-fans nya. Ingin sekali ia ia menangis meratapi nasibnya kerana jarang di pandang dahulunya.
Namun, usaha tidak menghianati hasil. Freya sekarang menjadi salah satu member terpandang di grupnya. Sering dipilih menjadi center untuk beberapa unit song juga membuat Freya merasa senang. Ia bangga dengan dirinya yang berhasil bertahan di group tersebut.
Suatu hari, di saat mereka sedang menjalankan event bersama dengan fans. Seorang gadis mungil ini berhasil menarik perhatian Freya, bukan hanya Freya. Ada Chika juga yang tersenyum-senyum gemas menatap sosok mungil itu
Freya menjadi penasaran akan dirinya "Siapa namamu?" Pertanyaan itu membuat gadis itu tersenyum "Flora.Flora Shafiqa" Melihat Flora tersenyum, Freya ikut tersenyum
"Siapa member favorit mu?" Flora tersenyum canggung "emmm Hehehe, Kak Azizi" Okay, ingatkan Freya untuk memukul Azizi dengan pukulan ringan menandakan bahwa dirinya kesal, bukan sekadar kesal kerana kasutnya di ambil. Melainkan Azizi member Favorit Flora??
Hey! Kurang menarik kah, Freya dimata Flora?! "Emm. Kamu juga sih, tapi kedua" Wajahnya memerah membuat Freya semakin gemas "lucu" Baru sahaja Freya ingin mengajaknya kembali mengobrol.Masa mencemburui
Freya mendengus "maaf ya, silahkan keluar untuk memberi ruang untuk fans selanjutnya" ia berbicara dengan nada terpaksa membuat Flora terkekeh lalu bergeser ke kanannya dimana ada Chika yang sedang menantikannya.
(Fyi : Event nya kayak kpop gitu, fan sign yknow)
"Iya Freya" ucapnya sebelum beralih. Freya sangat berharap agar gadis itu kembali lagi di lain hari, ia menyukai kehadiran gadis mungil itu kerana penampilannya yang sangat menggemaskan dan juga nada bicaranya
Bagaimana tidak seorang Freya menyukai kehadiran Flora? Gadis mungil itu datang bersama temannya yang berbadan tingginya, agak jauh bedanya dengan Flora. Em jika diingat kembali, nama teman di samping Flora itu pasti Adel. Sungguh,Flora terlihat sangat kecil di samping Adel. Bagaimana jika Flora di samping Chika? Pasti sangat jauh bedanya.UGH!
Sebuah tepukan di pundaknya membuat Freya tersadar dari lamunannya "Eh-- apa kak?" Christy dan Chika menatapnya Khawatir, tak biasanya Freya begini
