Bab 15

1.4K 50 14
                                    

Setelah 1 jam menunggu, akhirnya salma sadar dan terus memanggil nama rony, namun sebelum rony masuk ke ruangan salma dokter nita pun sampai di rumah sakit dan meminta rony untuk tetap diluar terlebih dahulu karena dokter nita akan memeriksa salma. Mama salma langsung menghubungi abang salma untuk segera ke rumah sakit, namun ternyata hanya aldi yang bisa datang karena david sedang berada di luar negeri, aldi yang mendengar kabar bahwa adiknya berada di rumah sakit langsung datang dan menghubungi eta sebagai sahabat terdekat salma.

Ditelpon
Eta: halo bang
Aldi: lu dimana?
Eta: dirumah bang
Aldi: langsung siap siap gue otw, salma masuk rumah sakit
Eta: oke bang

Setelah sampai di depan ruangan salma aldi, eta dan naya langsung masuk

"Rony abang ayah" ucap aldi, eta, dan naya berbarengan
"Ayah" ucap naya sembari meminta turun dari gendongan eta
"Bapak rony dipersilahkan masuk oleh dokter nita" ucap perawat yang membantu dokter nita didalam
"Naya sama mamita dulu ya, ayah masuk sebentar" ucap rony
Namun karena dari semalam belum bertemu dengan ayahnya naya malah menangis tak mau ditinggalkan ayahnya
"Sama uncle yuk kita beli susu di luar, naya suka susu yang uncle kasi kemarin kan" ucap paul untuk mengalihkan naya agar rony bisa masuk ke ruangan salma
"Ayuk" yap naya menerima ajakan paul untuk keluar ruangan itu

Setelah paul dan naya pergi rony langsung memasuki kamar rawat salma yang berada di dalam ruangan itu

"Sini ron" ucap dokter nita
"Aku ngga gila nit" ucap salma
"Hey aku tau kamu ngga gila sal" ucap dokter nita
"Tapi kenapa aku harus terus kontrol ke kamu?" Ucap salma
"Karena aku sayang kamu, kamu memang ngga gila tapi aku begitu menyayangi kamu, aku suka saat kamu cerita sama aku, kamu merasa aku hanya boleh ketemu sama orang gila?" Jelas dokter nita
" Tapi disaat kamu bertemu eta kamu selalu berpakaian santai, kamu selalu datang sendiri, dan kamu benar benar hanya mengobrol biasa, sedangkan dengan ku kamu selalu berpakaian dokter, selalu bersama asisten mu, apakah aku sebenarnya gila?" Tanya salma yang mulai meneteskan air matanya, namun kali ini tanpa histeris.
"Jadi salma kenal sama eta dan salma adiknya aldi?" batin rony bingung
Dokter nita memberi kode kepada rony agar mendekat pada salma, rony yang mengerti langsung berdiri di samping salma
" Yasudah maafkan aku ya, aku akan selalu berganti pakaian saat kita akan bertemu, tapi kamu percaya kan bahwa kamu tidak gila, orang gila tidak bisa di ajak berkomunikasi kan?" ucap dokter nita yang mulai paham pendekatan apa yang perlu di lakukan untuk penyembuhan salma, lalu dokter nita mulai melepas jas dokter dan peralatan yang menempel di tubuhnya dan memberikan ke asistennya, lalu dokter nita memberi kode agar asistennya keluar.
Dokter nita mendekatkan diri ke arah salma dan rony, lalu duduk di pinggir ranjang rawat salma dengan memegang lengan salma

"Sal tau ngga, aku mulai besok pindah tugas" ucap dokter nita berbohong
"Pindah kemana? Jauh tidak?" Tanya salma mulai ceria kembali
"Aku pindah tugas ke salah satu rumah sakit di bandung, tapi suamiku harus tetap tugas di rumah sakit ini" ucap dokter nita
"Yah kasian dong kalian harus jauh" ucap salma
"Tapi aku dapet libur setiap hari rabu, sabtu, dan minggu, di hari itu aku akan balik ke jakarta. Kalau setiap aku balik kita cerita cerita gimana?" Ucap dokter nita
"Wah mau mau" ucap salma
"Tapi selama aku gaada di sini kamu sama siapa?" Ucap dokter nita agar tau siapa orang yang bisa salma percaya
"Tenang aja kan ada rony" ucap salma ceria
"Oke deh, kamu yakin rony gaakan nyakitin kamu dan pergi dari kamu?" Tanya dokter nita
"Aku yakin kok, aku percaya banget sama rony" ucap salma
"Haha oke berarti kamu tau itu kan, jadi saat ada rony di dekatmu kamu harus tau siapapun orang selain rony dia pasti juga gaakan nyakitin kamu karena ada rony yang akan melindungi mu" jelas dokter nita
"Aku tau itu, tapi tadi dia dateng lagi nit, dia bilang gaakan ada cowok yang mau nikahin aku, kalo aku ngga gila kenapa semua cowok gamau nikahin aku?" Tanya salma
"Aku yang akan nikahin kamu, kamu ngga gila sal" ucap rony
"Ayah" ucap anak kecil masuk ke kamar rawat salma
"Kamu udah punya anak, kamu nipu aku?" Ucap salma terkejut
"Naya, diluar ada papa cari naya, yuk keluar" ucap paul langsung menggendong naya pergi keluar
"Kamu nipu aku ron, kamu udah punya istri dan anak, kamu bohongin aku" ucap salma mulai histeris
"Sal tenang dulu, aku akan jelasin" ucap rony
"Ngga, pergi ron, kamu jahat, kamu bohongin aku" ucap salma kembali dengan teriakan
"Sal tenang, kamu percaya rony kan? Rony selama ini baik kan? Rony udah janji gaakan tinggalin kamu kan? Kita denger penjelasan rony sebentar ya, setelah itu rony akan pergi" ucap dokter nita






-----------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Makasi buat yang masih mau baca, karena banyak yang minta cerita ini di lanjut jadi aku bakal lanjutin cerita ini dulu ya.
HAPPY READING SEMUA
Jangan lupa vote dan komen supaya aku makin semangat 🤗

Pengobat Luka Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang