17). Kerinduan Arabelle

33 4 0
                                    

Kamu akan selalu jadi yang pertama dan satu satunya di hati aku, sampai ada orang yang bisa luluhin hati aku nantinya dan cinta kamu akan selalu abadi untuk selamanya

- Arabelle Bellona Bagaskara -














Sebelum baca biasakan untuk Follow dan Vote cerita yang author buat sebagai bentuk apresiasi untuk author dan membantu author semakin bersemangat dalam menulis dan melanjutkan cerita ini

Maaf jika di bawah kalian akan menemukan kata kata kasar dan sejenisnya dan mohon untuk tidak meniru kata kata tersebut dalam kehidupan kalian

Sekian terimakasih

Author sudah mengingatkan jadi jangan salahkan author jika kalian bawa ke kehidupan nyata karna ini hanya khayalan semata dan pemikiran author









Malam harinya, setelah selesai makan malam alister dan akalanka pulang kerumah dan bergantian dengan aleazar dan altezza yang menjaga arabelle di rumah sakit, karena arabelle masih melakukan perawatan lagi untuk memastikan keadaan akan baik baik saja

Demam dan dehidrasi yang parah membuat arabelle mendapatkan penanganan khusus apalagi arabelle susah makan jika sudah sakit seperti ini

Adyatma kembali kerumah dengan alister dan akalanka takut jika nantinya arthur kembali datang dan menanyakan arabelle, karena arabelle tidak mau arthur tau jika dirinya sakit yang ada bukannya sembuh arabelle akan bertambah sakit melihat tingkah laku arthur yang pastinya akan sangat berlebihan

Sementara di kediaman keluarga Mahatma, arthur begitu khawatir dan cemas dengan keadaan arabelle yang sama sekali tidak ada kabar seharian ini

Tadi arthur sempat bertanya dengan adyatma dan jawabannya membuat arthur tidak puas, adyatma bilang jika arabelle tengah ikut dengan maminya keluar kota karena ingin jalan jalan

Berbeda saat arthur menelfon akalanka yang bilang jika akalanka tidak tau kemana arabelle pergi karena akalanka sudah tidak melihat arabelle saat dirinya bangun tidur

Arthur masih berusaha menghubungi ponsel arabelle yang sama sekali tidak ada jawaban baik dari pesan ataupun telfon dari nya

Membuat arthur benar benar frustasi akan hal ini

"Aaarrggghhh bangsat" teriak arthur kesal setengah mati

"Gue harus apa sekarang?" Ucapnya yang entah kepada siapa

Arthur melemparkan handphonenya ke atas tempat tidur bertepatan dengan suara pintu yang di ketuk





Tokkk.... Tokkk.... Tokkk....






Arthur membukakan pintu kamarnya dan muncullah zelin dari balik pintu dengan senyum penuh arti

"Dari tadi nyariin ka abell kan?" Tanya zelin menatap arthur

"Iyah, kamu tau ka abell di mana?" jawab arthur menatap zelin penuh harap

"Engga justru aku mau nanya sama ka arthur" ucap zelin membuat arthur kesal

"Ihhsss terus kalo gaada info ngapain kamu kesini?" Tanya arthur sudah kelewat kesal dengan zelin

Arthur pikir zelin tau dimana arabelle supaya arthur bisa langsung menyusulnya ke sana

"Ini tadi pas aku pulang ada kiriman ini tulisannya buat ka arthur" jelas zelin memberikan paper bag coklat itu kepada kakaknya

"Dari siapa?" Tanya arthur

4 Twins, Sister and Little BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang